ANALISIS

Nasib Klub 'Sultan' di Liga 2 2021: Pesaing atau Pemanis

CNN Indonesia
Sabtu, 25 Sep 2021 14:30 WIB
Pertarungan Liga 2 2021 akan lebih dilirik karena kehadiran klub 'sultan' yang membuat persaingan bertambah menarik.
Hamka Hamzah akan memimpin Rans Cilegon FC bersaing di Liga 2 2021. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Rans Cilegon FC juga diyakini tak hanya sekadar menjadi pemanis di Liga 2 2021. Pasalnya, klub yang dimiliki Raffi Ahmad ini memiliki materi pemain yang berkualitas.

Sultan Andara tak segan mengeluarkan dana besar untuk belanja pemain demi membangun kekuatan tim untuk lolos ke Liga 1.

Ditangani pelatih berpengalaman Bambang Nurdiansyah, Rans Cilegon FC kini diperkuat sejumlah pemain top yang lama beredar di Liga 1 dan sepak bola nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mulai kapten tim Hamka Hamzah, Hendra Wijaya, Boas Isir, Tegar Infantrie, Fajar Handika, Asri Akbar, Rifal Lastori, Cristian Gonzales, Syamsir Alam, Sandy Firmansyah, Patrick Wanggai, dan eks pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19 Rendy Juliansyah.

Bahkan, Rabu (22/9), Rans Cilegon FC baru menambah amunisi serangan mereka dengan mendatangkan top skor Liga 2 2019 Sirvi Irvani dengan status pinjaman dari Persita.

Melihat materi pemain yang didaftarkan ini Rans Cilegon FC diyakini mampu bersaing di Liga 2 2021 dan berpeluang untuk merebut tiket promosi ke Liga 1.

AHHA PS Pati juga diyakini bukan sekadar menjadi pelengkap di Liga 2 2021. Hal itu terlihat juga dari skuad yang mereka siapkan untuk Liga 2.

Pemain-pemain ternama yang memperkuat AHHA PS Pati saat ini yaitu Zulham Zamrun, Syaiful Indra Cahya , Riski Novriansyah, Sutan Zico, Utam Rusdiana, Nurhidayat, dan Yudha Febrian. 

Sementara itu, secara materi pemain Dewa United juga dinilai cukup mampu untuk bersaing di Liga 2. Saat ini Dewa United juga berhasil mendatangkan sejumlah pemain yang biasa berkompetisi di Liga 1 seperti Rishadi Fauzi, Rangga Muslim, Jajang Sukmara, Ade Suhendra, Shahar Ginanjar, dan Herman Dzumafo.

Banner Testimoni

Beda halnya dengan PSPS Riau. Klub yang dimiliki penguasa Malaysia ini tidak terlalu jor-joran dalam merekrut pemain top.

Tim ini lebih banyak merekrut pemain muda. Sepertinya pemilik baru PSPS Riau Norizam Tukiman belum memasang target untuk juara Liga 2 musim ini.

Pemilik baru PSPS ini terlihat lebih memilih membangun klub secara bertahap, mulai membenahi kondisi keuangan dan memperbaiki infrastruktur klub, baru berbicara prestasi.

(har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER