Vietnam U-16 dan Timnas Indonesia U-16 adalah tim-tim dengan ketajaman yang patut diacungi jempol di Piala AFF U-16 2022.
Vietnam tercatat memiliki delapan pemain berbeda yang sudah mencetak gol di sepanjang kompetisi. Itu membuktikan mereka memiliki insting tajam yang merata.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia juga punya delapan pemain berbeda yang mencatat namanya di papan skor. Kedua tim sama-sama sedang dalam kondisi on-fire dan siap tampil habis-habisan.
Phan Than Duc Thien bakal menjadi momok bagi lini belakang Indonesia. Empat gol yang sudah disarangkan membuktikan striker 15 tahun itu bukan sembarang pemain. Torehan empat gol membuat dirinya berada dalam jajaran top skor.
Le Dinh Long Vu yang berperan sebagai pemain tengah juga bisa menebar ancaman. Gerak-gerik dan visi bermain yang gemilang membuat Le Dinh bisa mengalirkan bola yang berbahaya untuk lawan.
Pertandingan Indonesia vs Vietnam di final pantas menjadi klimaks dari turnamen ini. Duel ini bagai akhir cerita film yang dinanti penonton.
Indonesia punya segalanya untuk menang mulai dari komposisi pemain hingga dukungan penonton Stadion Maguwoharjo.
Namun Vietnam juga punya strategi yang jitu dalam melihat celah dan memanfaatkan kesalahan demi asa menggulingkan Indonesia. Final Piala AFF U-16 2022 layak ditunggu.
Suporter Indonesia tentu ingin tim arahan Bima Sakti kembali menyikut Vietnam seperti yang sudah dilakukan sebelumnya.
Terlebih lagi tensi persaingan antara Indonesia dengan Vietnam di lapangan hijau sedang memanas akhir-akhir ini. Kemenangan Indonesia adalah hadiah tak terhingga untuk mengobati kerinduan akan juara.
Namun satu hal yang perlu diingat, Vietnam bukan keledai yang bakal jatuh ke lubang yang sama begitu saja. Kalah dari Indonesia memberikan pelajaran bagi mereka.
Vietnam pasti mempelajari titik lemah Indonesia dari pertandingan sebelumnya. Mereka juga paham kekurangan yang harus diperbaiki demi mendulang gol lebih banyak.
Satu hal yang patut diingat Indonesia U-16 dan publik sepak bola Tanah Air adalah motivasi Vietnam pada duel kali ini akan berlipat dibandingkan fase grup.
Mempermalukan Indonesia di depan publik sendiri ditambah dengan ambisi membalas kekalahan pada babak penyisihan jadi dasar Vietnam ingin angkat trofi di Maguwoharjo.
(har)