KALEIDOSKOP 2022

Daftar Mobil Listrik Meluncur Sepanjang 2022

CNN Indonesia
Sabtu, 31 Des 2022 07:50 WIB
Semakin banyak merek mobil listrik masuk Indonesia. Tahun ini saja sudah lebih dari 3 merek.
Toyota bZ4X yang masuk Indonesia didatangkan dari Jepang. (Foto: CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pasar mobil listrik di Indonesia mulai menggeliat sepanjang 2022. Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesales mobil listrik berbasis baterai dari Januari hingga November 2022 mencapai 7.923.

Angka itu melonjak signifikan lebih dari 1.000 persen daripada sepanjang 2021 yang hanya mencatatkan 867 unit.

Menggeliatnya pasar mobil listrik itu tak lepas dari pilihan yang semakin beragam. Tercatat, tahun ini ada banyak model yang diluncurkan oleh sejumlah pabrikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari catatan CNNIndonesia.com, setidaknya ada sembilan model mobil berbasis baterai yang resmi meluncur di jalanan Indonesia pada 2022 ini. Mobil-mobil listrik ini diluncurkan oleh APM, dan tidak termasuk yang dibawa importir umum.

Berikut daftar mobil listrik yang meluncur di Indonesia sepanjang tahun 2022:

Hyundai Ioniq 5

Ioniq 5 menjadi mobil listrik pertama yang meluncur di Indonesia. SUV ini diproduksi Hyundai di pabrik mereka di Bekasi, Jawa Barat. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) hadir langsung dalam peluncuran mobil listrik pertama buatan dalam negeri pada Rabu (16/3).

Ia mengatakan momen ini sudah ditunggu-tunggu, karena dia menanti transisi besar-besaran dari mobil berbahan bakar fosil ke mobil listrik yang ramah lingkungan.

"Hyundai akan meluncurkan mobil listrik Ioniq 5, mobil ini menjadi mobil listrik pertama yang dibuat di Indonesia yang memenuhi kebutuhan Indonesia dan ekspor," kata Jokowi saat itu.

Ioniq 5 memiliki panjang 4,6 meter, lebar 1,89 meter, tinggi 1,605 meter, dan jarak sumbu roda 3 meter. Bobot kotornya 2.370 kilogram, sedangkan untuk kapasitas penyimpanan bisa mengangkut hingga 527 liter.

Di atas kertas, mobil dengan baterai litium-ion ini sanggup dikebut sampai kecepatan maksimal 185 km per jam. Sedangkan akselerasi 0 sampai 100 km per jam bisa tercapai dalam 8,5 detik.

Ioniq 5 dibekali dengan pengisian daya cepat 350 kW, diklaim bisa mengisi daya dari 10 hingga 80 persen dalam waktu 18 menit. Pengguna Ioniq 5 hanya perlu mengisi daya kendaraan selama lima menit untuk mendapatkan jangkauan 100 kilometer.

Terdapat empat varian Hyundai Ioniq 5 yang dipasarkan di Tanah Air, yakni Ioniq 5 prime standard range (dibanderol Rp748 juta), Ioniq 5 prime long range (Rp789 juta), Ioniq 5 signature standard range (Rp809 juta), dan Ioniq 5 signature long range (Rp859 juta).

Wuling Air EV

Wuling Motors resmi meluncurkan mobil listrik perdana mereka, Air EV dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Kehadiran mobil listrik mungil ini pun langsung menggebrak pasar mobil berbasis baterai di Tanah Air.

Wuling Air EV merupakan produk global yang diluncurkan untuk kali pertama di Indonesia. Produk ini juga sekaligus menjadi mobil listrik kedua yang diproduksi di Indonesia, setelah Hyundai Ioniq 5.

Sejak pertama kali diluncurkan, Wuling Air EV tak berhenti menarik minat konsumen. Bagaimana tidak, harga Air EV relatif masuk kantong konsumen di Indonesia.

Terdapat dua varian Air EV yang dijual di Indonesia, standar range dengan jarak tempuh 200 km yang dijual dengan harga Rp250 juta dan long range 300 km yang dibanderol Rp300 juta.

Air EV juga langsung merajai pasar mobil listrik. Dari data Gaikindo, sejak pertama diluncurkan sampai dengan November, wholesale Air EV sudah mencapai 5.921 unit.

Angka itu jauh dari para pesaingnya, Ioniq 5 yang hanya mampu menjual secara wholesales sebanyak 1.786 unit.

Air EV standar range dibekali baterai litium Ferro-Phosphate; IP67 rating dengan kapasitas baterai 17,3 kWH/115 V. Butuh waktu 8,5 jam untuk mengisi daya hingga penuh.

Sementara, Air EV long range dibekali baterai yang sama namun dengan kapasitas lebih besar, yakni 26,7 kWh/115 V. Untuk mengisi penuh baterai hanya butuh waktu 4 jam dengan 6,6 kW AC.

Mini Electric

Merek ikonis asal Inggris, Mini, juga mulai memasarkan mobil listrik berbasis baterai mereka di Indonesia lewat Mini Electric yang dibanderol dengan harga Rp1,16 miliar.

Mobil ini dibangun berukuran ringkas dan desainnya menyerupai Mini Cooper S tiga pintu.

Perbedaan tampilan luar dengan versi konvensional Mini 3 pintu ada pada gril serta pelek, dan logo E yang menandakan ini merupakan mobil listrik.

Mini Electric ditenagai motor listrik yang dapat melepas 135 kW atau setara 184 hp dan tenaga maksimum 270 Nm.

Klaim pabrikan, mobil dapat menempuh jarak 203 hingga 232 km dengan satu baterai terisi penuh dan dapat berlari hingga 150 km/jam. Sementara akselerasi dari 0-60 km per jam dapat ditempuh dalam 3,9 detik dan 0-100 km per jam 7,3 detik.

Toyota bZ4X

Toyota resmi memasarkan mobil listrik pertamanya di Indonesia lewat bZ4X. Mobil ini dibanderol dengan harga Rp1,19 miliar.

Toyota bZ4X punya dimensi panjang 4.690 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.650 mm. Sistem gerak yang tersedia ada dua pilihan, yaitu penggerak roda depan atau FWD dan semua roda atau AWD.

Pada versi FWD dikatakan tenaganya mencapai 150 kW sementara AWD 160 kW. Keduanya sama-sama menggendong baterai litium yang diletakkan secara rata di lantai mobil dengan tegangan total 355 volt.

Sementara performa di atas kertas, akselerasi dari 0-100 km per jam, dapat dicapai dalam 8,4 detik untuk FWD dan AWD 7,7 detik. Baterai mobil dapat terisi hingga 80 persen dalam 30 menit.

Pengisian listrik juga dapat dilakukan menggunakan panel surya di atap mobil.

Sebanyak 41 unit mobil bZ4X juga sempat dipinjamkan Toyota ke pemerintah Indonesia untuk kebutuhan penyelenggaraan KTT G20 November 2022.

BMW i4 eDrive 40

Pabrikan asal Jerman, BMW turut meramaikan pasar mobil listrik dengan meluncurkan BMW i4 eDrive40. Mobil ini masuk dalam kategori premium dengan harga mencapai Rp2,06 miliar.

BMW i4 eDrive40 pertama kali diluncurkan di GIIAS 2022 bersamaan dengan BMW iX. 

Mobil ini menggunakan motor listrik 340 Hp dengan penggerak roda belakang. BMW i4 eDrive40 ini diklaim dapat melaju 0-100 km per jam hanya dalam waktu 5,7 detik.

Klaim pabrikan, mobil dapat menempuh jarak hingga 520 km dengan satu baterai terisi penuh. BMW juga mengklaim pengisian baterai dapat terisi hingga 80 persen hanya dalam waktu 31 menit dengan daya pengisian 205 kW.

BMW iX

Diluncurkan bersamaan dengan i4 eDrive40 di GIIAS 2022, BMW iX dijual dengan harga lebih mahal, yakni Rp2,33 miliar.

Mobil listrik ini dibekali dengan dua motor listrik dan penggerak semua roda. Mesinnya memiliki tenaga lebih dari 326 Hp, membuat mobil ini dapat melaju dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 6,1 detik.

BMW iX menggunakan baterai litium dengan kapasitas 76,6 kWh yang diklaim dapat menempuh jarak hingga 390 km dengan kondisi baterai penuh.

Dengan jangka waktu 10 menit pengisian baterai, mobil ini disebut dapat menempuh jarak hingga 95 km.

KIA EV6 GT-Line

KIA resmi meluncurkan EV6 GT-Line awal Desember 2022. Mobil listrik berbasis baterai pabrikan Korea Selatan ini dibanderol dengan harga Rp1,299 miliar berstatus on the road Jakarta.

Banderol tersebut jauh lebih tinggi dari mobil listrik Hyundai Ioniq 5 yang dibangun menggunakan platform serupa. Ioniq 5 dijual mulai dari Rp748 juta. Namun harganya menempel mobil listrik Toyota, bZ4X yang dipasarkan di Indonesia mencapai Rp1,19 miliar.

EV6 GT-Line menggunakan platform New Electric Global Modular Platform (E-GMP) dari Hyundai Motor Group.Platform ini juga tersemat pada Ioniq 5.

Perusahaan melengkapinya dengan dua motor berpenggerak sehingga menganut sistem semua roda atau all wheel drive yang mampu menyalurkan tenaga hingga 320 Hp dan torsi 605 Nm. Mobil ini ditunjang baterai berkapasitas 77,4 kWh dengan tegangan 800 v.

Baterai ini jika terisi penuh mampu membuat Kia EV6 GT-Line melaju sejauh 506 kilometer.

Sementara pengisian daya baterai, dibutuhkan waktu tujuh jam apabila menggunakan pengisian daya Wall Charger berarus AC dengan daya 11 kW. Waktu pengisian bisa dipangkas jika menggunakan pengisian daya Fast Charging berarus DC daya 50 kW, yaitu menjadi 73 menit dari 10 hingga 80 persen.

Mercedes-Benz EQ Series

Akhir tahun ini Mercedes-Benz ikut meluncurkan dua mobil listrik di Indonesia lewat EQ Series, yakni EQE dan EQS. Pilihan mobil tanpa emisi ini dibanderol mulai Rp2 miliar.

Mercedes-Benz EQE menggunakan baterai berkapasitas 90 kWh dan diklaim dengan baterai terisi penuh, mobil dapat diajak melaju dengan jarak 673 kilometer.

Sedangkan Mercedes-Benz EQS memakai baterai yang kapasitasnya lebih besar, 108 kWh. Baterai yang terisi penuh diklaim bisa membawa mobil menempuh jarak sejauh 770 kilometer.

Soal harga EQE 350+ Electric Art akan dijual Rp2,21 miliar, EQS 450+ Electric Art Rp2,98 miliar, dan EQS 450+ AMG Line Rp3,41 miliar. Semua harga ini berstatus off the road dan belum termasuk alat pengecasan baterai Wall Charger di rumah.

Semua model yang ditawarkan statusnya impor utuh dari Jerman.

[Gambas:Video CNN]



(dmr/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER