GEDUNG BARU DPR

Ruang Anggota DPR Sekarang Bikin Tak Betah

CNN Indonesia
Jumat, 31 Okt 2014 19:23 WIB
DPR memberikan sinyalemen tentang bakal dilanjutkannya rencana membangun gedung DPR baru. Alasannya, ruang kerja anggota sekarang bikin  tak betah.
Gedung DPR/MPR (CNN Indonesia/Arie Riswandy)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Badan Urusan Rumah Tangga DPR Roem Kono memberikan sinyalemen tentang bakal dilanjutkannya rencana membangun gedung DPR baru. Alasannya, luas ruangan yang sekarang membuat anggota dewan tak betah bekerja.

"Penambahan ruangan penting, bukan hanya untuk fasilitas anggota," ujar Roem di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (31/10). "Menambah ruangan kan harus membangun, masa cuma patok-patok saja."
 
Menurut Roem, ruang kantor anggota dewan yang ada sekarang kurang cukup untuk menopang kinerja anggota. "Sempit, di dalam ada sekretaris, tenaga ahli, relawan," ujar Roem.

Terkait seberapa luas kantor anggota dewan seharusnya, Roem mengatakan dua kali lipat dari yang sudah ada sekarang. "Yang ada sekarang 4x7 meter, (idealnya) 160 meter persegi per satu orang," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Roem juga mengatakan harus ada perbaikan untuk museum dan perpustakaan DPR RI. Hal ini bertujuan untuk memperbaiki citra DPR di mata nasional maupun internasional.

Menanggapi wacana tersebut, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan pembangunan gedung baru harus dilihat dari kebutuhannya. "Apakah harus menambahkan atau memaksimalkan yang sudah ada," ujar politikus PKS tersebut.

Hidayat mengatakan jika BURT mewacanakan hal tersebut, harus dilihat bagaimana studi kelayakannya. "Kalau di BURT harusnya sudah lebih rinci," ujarnya.

Hidayat kemudian menceritakan pengalaman dirinya saat berkunjung ke daerah pemilihannya di Jawa Tengah. Saat bertemu dengan warga, ada seorang lurah yang mengaku sudah pernah berkunjung ke ruang anggota dewan.

"Ia bilang kepada saya ruang lurah ternyata jauh lebih luas dari ruang anggota DPR," ujarnya tanpa menjelaskan maksud dari ceritanya tersebut.

Adapun Ketua DPR Setya Novanto mengatakan masalah ruangan masih diinvetarisasi masalah-masalahnya. "Belum ada rencana apa-apa, sabar," katanya.

Wacana pembangunan gedung DPR ini sempat mencuat beberapa tahun lalu dan dikritisi oleh berbagai kalangan masyarakat. Karena kritik tersebut, DPR membatalkannya.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER