Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya mengaku tidak terganggu dengan wacana perombakan Kabinet Kerja yang mencuat belakangan ini. Siti mengungkapkan, Presiden Joko Widodo ibarat pemegang saham rakyat yang berhak sewaktu-waktu mengganti pembantu-pembantunya, tanpa dipertanyakan lagi.
"Saya tidak terganggu. Jika dalam perusahaan Pak Jokowi itu seorang pemegang saham, dan para menteri adalah agensi, maka agensi tidak berhak meminta dipertahankan atau tidak. Semua sudah diperhitungkan," kata Siti saat melakukan kunjungan kerja di Bandung, Jawa Barat, Kamis (7/5).
Menurut siti, sebagai seorang prinsipal, Jokowi berhak melakukan evaluasi setiap saat kepada para menterinya selaku agensi yang membawa cita-cita yang diharapkan. "Kalau tidak layak ya diganti. Reshuffle tidak mengganggu saya," tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasi yang didapatkan CNN Indonesia, Siti merupakan salah satu menteri yang kemungkinan besar dipertahankan di dalam komposisi Kabinet Kerja, Jokowi-JK. Dengan latar belakang pendidikan di dunia lingkungan, Siti dianggap sosok paling kapabel saat ini.
"Saya rasa, Ibu bakal dipertahankan, saya yakin. Ia yang mampu meleburkan dua kementerian jadi satu saat ini dan berjalan dengan baik. Kalau saya bandingkan dengan menteri sebelumnya, sangat beda rasanya. Lebih santai tapi kerja pun cepat," kata salah satu orang dekat Siti di Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup kepada CNN Indonesia.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menilai, tujuh bulan waktu uji coba yang diberikan kepada 34 menteri masih terlalu sedikit, untuk dapat melihat kinerja yang memuaskan. Edhy selaku Ketua Komisi IV, setelah melihat kinerja dari menteri-menteri yang menjadi mitra kerja Komisi IV DPR. Menurutnya, kinerja dari para mitra kerja yang melingkupi bidang lingkungan hidup masih berjalan sesuai dengan sasaran.
"Di sektor saya, capaian tiga menteri masih sesuai dan
on the track," tegasnya.
Ia pun memberikan contoh, sekaligus menekankan, perlu waktu kurang lebih selama dua tahun bagi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya agar capaian kerjanya optimal.
Adapun mitra kerja Komisi IV lainnya adalah Kementerian Pertanian yang dipimpin oleh Amran Sulaiman, Dan Kementerian Kelautan dan Perikanan yang dipimpin oleh Susi Pudjiastuti dianggap masih kapabel untuk melanjutkan tugasnya. (Baca juga:
Menteri Bidang Lingkungan Hidup Masih Layak Dipertahankan)
(sur)