Jakarta, CNN Indonesia -- Putra bungsu mendiang Presiden Ke-2 ySoeharto angkat bicara atas putusan Pengangilan Tata Usana Negara (PTUN) yang menerima gugatan Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie atas Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Ia tampaknya akan memaksakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (MLB), jika dengan putusan PTUN ini tak juga bisa mendamaikan dua pihak berseterua antara Ical dan Agung Laksono.
Jika masih terus berseteru dan dapat mengakibatkan kebingungan kader daerah untuk maju pilkada, maka MLB Golkar harus terlaksana," kata Tommy dalam cuitannya di Twitter melalui akun @HutomoMP_9, Selasa (19/5).
MLB yang dicuitkan Tommy pada poin ketiga itu adalah satu di antara enam pernyataan Tommy yang dicuitkan dalam akunnya kemarin. Sebelumnya ia mengatakan dan berharap agar pihak yang menang tetap rendah hati dan yang kalah mesti legowo untuk memastikan semakin terbukanya gerbang perdamaian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tommy sendiri mengaku akan mendukung semua kebijakan partai jika pihak yang menang dan yang kalah bersama-sama bersatu untuk kembali membesarkan partai. "ika Kedua Kubu, Baik yang menang Maupun yang kalah kembali bersatu, maka saya akan mendukung Penuh segala keputusan bersama demi Golkar."
Tak hanya itu, cuitan di poin ke empat seakan membatah semua tudingan jika ia tengah mempersiapkan kekuatan untuk mengambil alih kekuasaan partai beringin tersebut. Menurut Tommy, ia ingin mendamaikan Golkar bukan untuk merebut kedudukan pengurus partai.
Ia pun mengajak semua kader beringin untuk membangun partai melalui modal kemenangan dalam pilkada yang sempat mengancam partai tak bisa mengikutinya karena dualisme ini. "Support usaha kader daerah Yang ingin membangun daerahnya melalui jalur Pilkada," jelasnya.
"Cukup pernyataan saya tentang keputusan PTUN hari ini, Insya Allah semua dapat menerima dan kembali bersatu membesarkan partai," ujar Tommy di cuitan terakhirnya.
(pit)