Jakarta, CNN Indonesia -- Facebook sering dianggap sebagai salah satu tempat terbaik untuk bekerja di industri teknologi. Selain tempatnya mengasyikan, semua pekerja di sini adalah pekerja keras, termasuk CEO Mark Zuckerberg.
Memang Facebook memberikan kesejahteraan lebih agar pekerja terbaiknya bisa betah di kantor raksasa jejaring sosial ini. Malah, seorang pekerja magang pun bisa mencukupi kebutuhan hidup sehari-harinya di kota besar Amerika Serikat.
Kalau karyawannya sudah bekerja keras, sedikit banyak ini menular dari etos kerja sang pemimpin. Karena, walaupun Zuckerberg sudah menjadi CEO sekaligus pendiri, dia masih sering bekerja dan berlama-lama di kantornya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lee Byron, salah satu karyawan di divisi pengembangan aplikasi Facebook untuk iOS, menceritakan bagaimana kebiasaan Zuckerberg bekerja selama ini. Menurut dia, bila tidak ada aktivitas di luar, pria yang akrab disapa Zuck itu biasa bekerja normal di mejanya.
"Dia bahkan datang setiap pagi sebelum saya sampai dan pulang setelah makan malam. Saya bisa memperkirakan dia bekerja lebih dari 10 jam setiap hari, selama 5 hari sepekan," kata Byron, seperti diberitakan
Business Insider.
Kerja keras Zuckerberg selama 45 sampai 50 jam setiap pekan menular ke para bawahannya dan bersama meningkatkan nilai perusahaan yang kini telah lebih dari US$ 200 miliar.
Byron yang sudah bekerja lebih dari 7 tahun di kantor pusat Facebook, menambahkan, terkadang Zuckerberg masih datang ke kantor pada saat akhir pekan untuk bekerja. "Tentu saja, dia masih akan datang ke kantor bila ada sebuah proyek yang dianggap sangat menarik," sebutnya.
"Dia mengambil pekerjaan sangat serius bukan hanya sebagai pengusaha saja, tetapi sebagai pemimpin, ia telah membantu menjaga budaya bekerja di perusahaan kami."
(adt)