Jakarta, CNN Indonesia -- Industri teknologi informasi selama ini didominasi oleh para pria. Banyak orang-orang penting datang dari kaum adam. Padahal, sesungguhnya wanita pun juga bisa berkontribusi besar di bidang ini.
Tak hanya bermodalkan paras yang cantik, beberapa wanita ini mempunyai keahlian khusus dan memberikan inspirasi di sektor tersebut. Bahkan beberapa diantaranya mampu memimpin perusahaan besar.
Memang dalam data yang dirilis dari Fenwick & West LLP, sekurang-kurangnya hanya 11% wanita yang mengisi posisi strategis di perusahaan teknologi, khususnya di Sillicon Valley, Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, tetap saja beberapa wanita berikut ini harus diberi apresiasi karena kemampuannya memimpin perusahaan teknologi, mempunyai keahlian khusus di bidang IT dan tentu saja cantik.
Berikut CNN Indonesia rangkum dari berbagai sumber, wanita cantik yang pantas jadi inspirasi di industri teknologi
Saat ini siapa yang tak mengenal Marissa Mayer. Wanita yang masih cantik di usia 40 tahun tersebut adalah CEO Yahoo. Sebelum didapuk menjadi bos tertinggi Yahoo itu, Mayer adalah pejabat eksekutif di Google.
Di raksasa mesin pencari itu, Mayer cukup lama bekerja di sana. Bahkan dia masuk sebagai 20 karyawan pertama yang dipekerjakan oleh Google. Beberapa layanan seperti Gmail dan Google Books pun merupakan hasil tangan dinginnya.
Memangku posisi penting di Yahoo, Mayer menerapkan beberapa keputusan strategis. Termasuk, mengakuisisi layanan Tumblr dengan nilai USD 1,1 miliar.
Di sela-sela kesibukannya sebagai bos teknologi, Mayer diketahui pernah berpose untuk sejumlah majalah fesyen. Saat ini, dia adalah salah satu CEO di perusahaan teknologi dengan gaji terbesar. Di Facebook, selain Mark Zuckerberg ada satu lagi nama yang sering disebut. Dan dia adalah Sheryl Kara Sandberg atau yang lebih dikenal dengan Sherly Sandberg.
Wanita kelahiran 28 Agustys 1969 saat ini menjabat sebagai Chief Operating Officer Facebook. Sebelum di Facebook, dia pernah bekerja di Google dengan posisi terakhir sebagai Global Online Sales and Operations.
Sebagai seorang wanita, Sandberg mendorong agar kaumnya mau bekerja dan berkontribusi di industri teknologi. Dia tak henti-hentinya agar para wanita ini mau mengisi pos-pos strategis di bidang teknologi.
Atas usahanya tersebut, Sandberg pernah masuk ke dalam 100 orang berpangaruh di dunia versi Majalah Time. Wanita asal Kanada ini mampu meruntuhkan stigma bahwa dunia game hanya mampu diisi oleh kaum pria. Sebab saat ini Jade Raymond pernah menjabat sebagai managing director studio game Ubisoft Toronto Studio.
Asal tahu saja, Ubisoft merupakan studio game yang mengembangkan permainan populer Assassind Creed. Beberapa judul game ini memang sukses terjual jutaan keping.
Dalam sebuah wawancara, Jade Raymond ingin menunjukkan bahwa tidak hanya pria saja yang bisa bekerja di level tinggi dalam industri game.
Malahan dia mengaku dalam masa awal karirnya, dia juga banyak mendapat bantuan dari beberapa wanita yang bekerja di industri game. Jade mengaku banyak belajar dari mereka.
Jade pun menyarankan agar para wanita tidak ragu terjun ke industri game seperti dirinya. Terutama jika punya passion di situ. Pria dengan kacamata tebal yang selalu berkutat di depan komputer selalu menjadi stereotip bagi pekerjaan programmer. Hal ini yang kemudian dipatahkan oleh Leah Culver.
Wanita berusia 33 tahun ini merupakan lulusan Computer Science dari University of Minnesota. Dia sudah bercokol di sejumlah perusahaan teknologi ternama dan menjadi programmer yang diakui.
Bahkan berkat kemampuannya tersebut, Culver masuk ke dalam Most Influential Wowen in Web 2.0 oleh Fast Company Magazine pada tahun 2008. Dia memang aktif untuk menyuarakan agar wanita mau berkecimpung di dunia teknologi, khususnya menjadi progammer. Di dunia game, nama Corrinne Yu adalah salah satu programmer yang sangat disegani. Bukan karena kecantikannya, dia menjadi pembicaraan karena kemampuannya membidani program piranti lunak.
Wanita berdarah Tiongkok ini memang menjadi programmer grafis di sejumlah perusahaan besar. Salah satunya adalah Microsoft, dimana dia pernah turut memberikan sentuhan pada game Halo.
Sebagai wanita yang memberikan inspirasi pada kaumnya, dia pernah dinobatkan oleh situs game terkemuka Kotaku, sebagai 10 wanita berpengaruh dalam dekade terakhir. Dia adalah satu-satunya direktur teknologi dan engine programmer dalam list tersebut.