Aplikasi mFish Bantu Nelayan Ketahui Cuaca dan Lokasi Ikan

Lombok, CNN Indonesia -- Para nelayan Indonesia kini dapat memanfaatkan aplikasi mobile di ponsel pintar untuk memantau keadaan di laut guna mendorong produktivitas mereka. Hal itu dimungkinkan dengan memanfaatkan aplikasi mFish yang dikembangkan Tone asal Amerika Serikat dan didukung oleh operator telekomunikasi lokal XL Axiata.

Aplikasi ini pertama kali diluncurkan oleh Tone dan XL di Pantai Pondok Perasi Ampenan, Lombok, Kamis (26/2). Menurut rencana, mFish menargetkan bisa membantu 18 ribu nelayan di Pulau Lombok.

"Total kami target 50 ribu nelayan, jadi sisa 36 ribunya akan meliputi daerah Kendari, Tegal, Demak, dan Karimunjawa," ujar Yessie D. Yosetya selaku Act Chief Digital Service Officer XL Axiata, pada acara perkenalan program mFish di Pantai Pondok Perasi Ampenan, Lombok, Kamis (26/2).

Baca juga: XL akan Perluas Jaringan 4G LTE ke 10 Kota

Para nelayan nanti akan mendapatkan alat telekomunikasi berupa ponsel pintar bersistem operasi Android lengkap dengan aplikasi mFish, kartu prabayar XL dengan paket data 1GB per bulan, dan alat pengisi daya baterai dengan memanfaatkan tenaga matahari.

mFish menyuguhkan tiga fitur apik yang bisa mendukung aktivitas para nelayan selama di laut. Yessie memaparkan, mFish ditenagai oleh fungsi navigasi yang bernama "Fish Finder". Sesuai namanya, fitur ini berfungsi melacak keberadaan ikan dan titik yang banyak dihuni plankton.

Pilihan Redaksi Optimasi Jaringan, Internet XL Ditarget Tembus 5 Mbps Setelah Jabodetabek, Bolt Ekspansi ke Kota Medan Sudah 25 Persen, Ponsel Oppo Kejar TKDN 40 Persen Smartfren Ingin Gelar 4G LTE Tahun Ini

Kemudian fitur "Weather", yang memberi informasi terkait cuaca dan ketinggian ombak, serta fitur "Educational training video" yang mampu memberi penjelasan jenis ikan yang sudah langka hingga pemantauan kapal ilegal yang diprediksi masuk ke wilayah perairan lokal.

mFish juga tak luput dari fitur obrolan (chatting) yang berguna untuk berbagi informasi sesama nelayan secara real time.

Aplikasi ini rencananya akan dipamerkan dalam konferensi teknologi Mobile World Congress (MWC) di Barcelona, Spanyol, awal Maret mendatang.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, memberi apresiasi kehadiran aplikasi mFish. Ia mengharapkan mFish dapat mendorong ekonomi daerah melalui perikanan dan menekan angka penangkapan ikan ilegal.

Penerapan mFish turut bekerjasama dengan sejumlah lembaga swadaya masyarakat seperti RARE, Yayasan Masyarakat dan Perikanan Indonesia (MDPI), dan LINI.