Lembaga Penerbangan dan Antariksa (Lapan) belum bisa memprediksi secara jauh darimana asal suara seperti terompet yang berkembang secara luas di berbagai belahan dunia.
"Audio atau suara itu butuh perambat, sementara di luar Bumi itu tidak ada atmosfer. Tidak mungkin suara misterius itu datangnya dari luar angkasa, karena tidak ada perambatnya," tutur Kepala Lapan, Prof Thomas Djamaluddin, beberapa waktu lalu.
Menurut Thomas, suara terompet seperti Sangkakala tersebut sudah jelas berasal dari Bumi yang dirambat ke atmosfernya. Walaupun ia sendiri belum bisa menyatakan mengenai penyebab pastinya apa, namun ia menekankan sumber suara tersebut datangnya dari planet kita sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT