Jakarta, CNN Indonesia -- Opera Software melakukan pembaruan dengan menyematkan beberapa fitur yang mengesankan. Sebab kini peramban ini disematkan layanan
Virtual Private Network (VPN) secara gratis.
Sesuai namanya, VPN biasanya fitur untuk memanipulasi lokasi jaringan akses internet. Sehingga dapat menembus situs atau laman yang terbatas di negara tertentu saja atau malah diblokir sama sekali. Sebagai contoh, bila ingin mendapatkan katalog lebih lengkap di Netflix, pengguna harus berada atau menggunakan IP Addres asal Amerika Serikat.
Dengan kehadiran VPN dan disematkan fiturnya di Opera, maka pengguna cukup mengganti lokasi VPN yang berada di kiri kolom alamat situs dan menggantinya ke lokasi Amerika Serikat. Sejauh ini VPN gratis di Opera versi Developer baru tersedia di 3 negara, Amerika Serikat, Jerman dan Kanada.
Alat peramban asal Norwegia ini sendiri punya alasan khusus mengapa mereka akhirnya menyematkan fitur VPN secara gratis di Opera.
Seperti dikutip dari blog resminya, Opera Software menukil hasil survei dari Indeks Web Global yang menyatakan lebih dari setengah miliar atau 24 persen dari populasi pengguna internet di dunia telah mencoba menggunakan layanan VPN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, menurut penelitian tersebut, ada alasan utama bagi orang menggunakan VPN ini:
- Untuk mengakses konten hiburan yang lebih baik (38 persen)
- Untuk menjaga anonimitas saat browsing (30 persen)
- Untuk mengakses jaringan dibatasi dan situs di suatu negara (28persen)
- Untuk mengakses situs yang dibatasi di tempat kerja (2 7persen)
- Untuk berkomunikasi dengan teman / keluarga di luar negeri (24 persen)
- Untuk mengakses situs-situs berita yang terbatas di suatu negara (22 persen)
Memang tak selamanya VPN digunakan hal yang lumrah, karena tidak bisa dipungkiri bagai Pisau Bermata Dua, fitur ini mungkin saja dimanfaatkan untuk akses-akses dilarang karena norma dan budaya setempat. Sehingga, tanggung jawab ada sepenuhnya di tangan pengguna Opera.
(tyo)