Smartfren Pilih Jajal Koneksi 4G di Pulau Kecil Palembang
CNN Indonesia
Sabtu, 19 Nov 2016 05:51 WIB
Palembang, CNN Indonesia -- Penyedia jasa telekomunikasi Smartfren unjuk gigi lewat tes jaringan di sebuah pulau yang terletak di tengah Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan. Tes jaringan pada Kamis (17/11) itu tercatat kecepatan unduh Smartfren mencapai 24,66 Mbps dan unggah hingga 6,93 Mbps dengan latensi 83.
Bertempat di Pulau Kemaro, sekitar dua jam dari pusat kota Palembang dengan menyusuri sungai Musi, hasil tes jaringan di sana tak berbeda jauh dengan hasil tes di kota. Sama-sama menggunakan aplikasi pengukur kecepatan dan jangkauan jaringan asal Perancis bernama nPerf, menariknya tes jaringan di kota malah menghasilkan angka lebih kecil.
Dari dua percobaan berbeda oleh CNNIndonesia.com di pusat kota Palembang, kecepatan unduh yang diperoleh hanya berkisar 15-16 Mbps dan unggah 0,67-3,06 Mbps. Walau cukup jauh, namun secara umum kegiatan browsing dan streaming berjalan lancar tanpa tersendat.
"Kita ingin memperlihatkan fakta kepada pelanggan, mereka yang menilai. Enggak ada nilainya kita klaim lebih baik dari yang lain, yang penting kenyataannya seperti apa," ujar Vice President Special Project Network Munir Syahda Prabowo di Palembang.
Dari sekian banyak kota di Sumatera, Palembang merupakan salah satu kota di mana pelanggan Smartfren diklaim sudah sepenuhnya hijrah ke 4G LTE. Perusahaan telekomunikasi milik Sinarmas Group itu mencatat seratus persen penggunanya sudah beralih ke 4G sejak September 2016.
Palembang yang akan menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games 2018 mendampingi Jakarta membutuhkan infrastruktur pendukung telekomunikasi. Status tersebut membuat pemerintah kota Palembang getol menggenjot pembangunan infrastruktur pendukung.
Terkait hal itu, Munir menolak jika uji jaringan kali ini punya kaitan dengan status Palembang sebagai tuan rumah Asian Games. Namun ia tak menampik bahwa Smartfren akan bersiap diri jika diperlukan.
"Dalam analisis kita tidak ada tujuan langsung ke sana (Asian Games), jadi sekarang kita cuma lihat-lihat saja. Tapi kalau memang diperlukan, kita akan bantu dengan menerjunkan mobil BTS untuk mendukung Asian Games di Palembang," terang Munir.
Dari hasil pantauan melalui aplikasi nPerf, Palembang memiliki kekuatan jaringan 4G LTE yang stabil dengan jangkauan yang cukup luas. Selama di Palembang, layanan 4G LTE di ponsel berkartu Smartfren tak pernah putus.
Walau demikian, layanan Smartfren di Sumatera Selatan masih belum merata. Dalam peta nPerf terlihat, selain Palembang, hanya kota-kota tertentu yang padat penduduk yang diselimuti jaringan Smartfren yakni Lubuk Linggau, Lahat, Pagar Alam, dan Muara Enim.
Sementara daerah-daerah yang terletak di perbatasan provinsi dan pesisir timur masih belum tersentuh.
"Kita mengejar 70 persen populasi di Palembang. Kalau di tempat yang tidak ada penduduknya, kita tidak pasang," tutup Munir.
Bertempat di Pulau Kemaro, sekitar dua jam dari pusat kota Palembang dengan menyusuri sungai Musi, hasil tes jaringan di sana tak berbeda jauh dengan hasil tes di kota. Sama-sama menggunakan aplikasi pengukur kecepatan dan jangkauan jaringan asal Perancis bernama nPerf, menariknya tes jaringan di kota malah menghasilkan angka lebih kecil.
Dari dua percobaan berbeda oleh CNNIndonesia.com di pusat kota Palembang, kecepatan unduh yang diperoleh hanya berkisar 15-16 Mbps dan unggah 0,67-3,06 Mbps. Walau cukup jauh, namun secara umum kegiatan browsing dan streaming berjalan lancar tanpa tersendat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sekian banyak kota di Sumatera, Palembang merupakan salah satu kota di mana pelanggan Smartfren diklaim sudah sepenuhnya hijrah ke 4G LTE. Perusahaan telekomunikasi milik Sinarmas Group itu mencatat seratus persen penggunanya sudah beralih ke 4G sejak September 2016.
Terkait hal itu, Munir menolak jika uji jaringan kali ini punya kaitan dengan status Palembang sebagai tuan rumah Asian Games. Namun ia tak menampik bahwa Smartfren akan bersiap diri jika diperlukan.
"Dalam analisis kita tidak ada tujuan langsung ke sana (Asian Games), jadi sekarang kita cuma lihat-lihat saja. Tapi kalau memang diperlukan, kita akan bantu dengan menerjunkan mobil BTS untuk mendukung Asian Games di Palembang," terang Munir.
Dari hasil pantauan melalui aplikasi nPerf, Palembang memiliki kekuatan jaringan 4G LTE yang stabil dengan jangkauan yang cukup luas. Selama di Palembang, layanan 4G LTE di ponsel berkartu Smartfren tak pernah putus.
Walau demikian, layanan Smartfren di Sumatera Selatan masih belum merata. Dalam peta nPerf terlihat, selain Palembang, hanya kota-kota tertentu yang padat penduduk yang diselimuti jaringan Smartfren yakni Lubuk Linggau, Lahat, Pagar Alam, dan Muara Enim.
Sementara daerah-daerah yang terletak di perbatasan provinsi dan pesisir timur masih belum tersentuh.
"Kita mengejar 70 persen populasi di Palembang. Kalau di tempat yang tidak ada penduduknya, kita tidak pasang," tutup Munir.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK