Jakarta, CNN Indonesia -- Transportasi menuju rumah sakit seringkali menjadi masalah pada pasien berbagai usia, baik yang sudah lanjut usia atau yang sakit tak berdaya. Uber melihat hal tersebut sebagai peluang kebutuhan transportasi dengan meluncurkan layanan bernama Uber Health.
Layanan ini memungkinkan profesional di bidang kesehatan memesankan pasien mereka tumpangan. Lebih dari 100 organisasi perawatan kesehatan AS termasuk rumah sakit, klinik, pusat rehabilitasi, fasilitas perawatan manula, pusat perawatan di rumah, dan pusat terapi fisik diklaim telah menggunakan layanan baru tersebut sebagai bagian dari program percobaan.
"Setiap tahun, 3,6 juta orang Amerika melewatkan janji dengan dokter karena kurangnya transportasi yang dapat diandalkan. Hambatan ini paling besar untuk populasi rentan, termasuk pasien dengan beban penyakit kronis yang paling tinggi," kata General Manager Uber Health, Chris Weber.
Dengan Uber Health, profesional kesehatan dapat menjadwalkan langsung tumpangan atau dalam 30 hari di masa depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal ini memungkinkan transportasi ditindaklanjuti saat masih di fasilitas perawatan kesehatan (misalnya masih di rumah sakit)," tulis Weber.
"Beberapa kendaraan dapat dijadwalkan dan dikelola pada saat bersamaan, semuanya dari satu dasbor tunggal."
Dari sisi pasien, mereka tak memerlukan ponsel pintar atau aplikasi untuk merasakan layanan ini. Pasien akan dihubungi melalui SMS atau telepon langsung.
"Bagi banyak orang, perjalanan Uber pertama mereka akan melalui Uber Health, jadi kami berkomitmen untuk menyediakan alat edukasi yang diperlukan yang memastikan setiap pasien merasa aman dan nyaman selama perjalanan mereka," terang Uber.
Melalui blognya, Uber menyatakan bahwa layanan ini akan memudahkan organisasi memonitor pengeluaran untuk transportasi. Melaporkan perjalanan yang diminta dan melihat laporan tagihan bulanan, janji temu, dan laporan penjadwalannya juga dibuat sederhana.
Namun, hingga saat ini belum ada informasi mengenaik kehadiran layanan tersebut di Indonesia. Pasalnya, Indonesia merupakan salah satu penting Uber di Asia Tenggara.
(age)