
Pengguna iPhone 5 dan 4S Terancam Tak Bisa 'Internetan'
CNN Indonesia | Senin, 04/11/2019 13:08 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Pengguna iPhone 5 dan 4S terancam tak bisa menggunakan internet. Sebab, Apple mengumumkan terjadi masalah pada fungsi GPS pada ponsel tersebut. Namun, hal ini bisa teratasi jika pengguna melakukan pembaruan software.
Dilansir laman resmi Apple, pembaruan paling lambat dilakukan sebelum pukul 7 WIB hari ini (4/11) atau Minggu (3/11) tengah malam waktu UTC.
Jika tidak, gangguan pada GPS perangkat ponsel bisa membuat ponsel kesulitan menentukan tanggal, penentuan posisi lokasi yang akurat, masuk ke App Store, iCloud, dan menerima email. Hal ini terjadi akibat gangguan penggulung waktu (time rollover) GPS di perangkat yang terbit sebelum 2012.
"Untuk iPhone 5, pembaruan diperlukan untuk mempertahankan keakuratan lokasi GPS agar fitur seperti App Store, iCloud, email dan penelusuran web dapat berfungsi dengan benar," tulis perwakilan Apple, mengutip CNN.
Daftar perangkat yang terancam mendapat gangguan sebagai berikut:
- iPhone 4s,
- iPad mini generasi pertama,
- iPad 2, dan
- iPad generasi ketiga
Pengguna perangkat ini diimbau untuk memperbarui iOS ke versi 9.3.6. Selain itu, perangkat lain yang terpengaruh adalah;
- iPhone 5 , dan
- iPad generasi keempat,
Pengguna perangkat ini diimbau untuk memperbarui iOS ke versi 10.3.4.
[Gambas:Video CNN]
Sistem operasi iOS 12.4.2 ini dapat diunduh pada iPhone 5s, iPhone 6, dan iPhone 6 Plus. Sedangkan pada iPad yakni iPad Air, iPad mini 2, iPad mini 3, dan pada iPod touch generasi 6.
Selain aspek keamanan, pengguna iOS 12.4.2 juga bisa menggunakan 'memoji' - animoji baru yang bisa dikostumisasi untuk berkirim pesan. Tak hanya itu, Anda juga bisa membuat pengaturan pencahayaan layar.
Untuk melakukan penyimpanan atau back up data pengguna diharuskan menghubungkan ponsel ke komputer menggunakan aplikasi iTunes agar data yang tersimpan bisa dikembalikan.
Apple memastikan pembaruan iOS 12.4.2 sudah tersedia. Pembaruan ini mencakup peningkatan pembaruan keamanan. iPhone pun juga merekomendasikan para pengguna produk Apple lama memperbaruinya.
Untuk pengembang, Apple menjanjikan pembaruan kali ini bisa mengembangkan aplikasi dan layanan berbasis AR. Apple juga memperbarui fitur kebijakan perusahaan untuk memastikan riwayat kunjungan situs tidak terekam. (din/lav)
Dilansir laman resmi Apple, pembaruan paling lambat dilakukan sebelum pukul 7 WIB hari ini (4/11) atau Minggu (3/11) tengah malam waktu UTC.
Jika tidak, gangguan pada GPS perangkat ponsel bisa membuat ponsel kesulitan menentukan tanggal, penentuan posisi lokasi yang akurat, masuk ke App Store, iCloud, dan menerima email. Hal ini terjadi akibat gangguan penggulung waktu (time rollover) GPS di perangkat yang terbit sebelum 2012.
"Untuk iPhone 5, pembaruan diperlukan untuk mempertahankan keakuratan lokasi GPS agar fitur seperti App Store, iCloud, email dan penelusuran web dapat berfungsi dengan benar," tulis perwakilan Apple, mengutip CNN.
Daftar perangkat yang terancam mendapat gangguan sebagai berikut:
- iPhone 4s,
- iPad mini generasi pertama,
- iPad 2, dan
- iPad generasi ketiga
Pengguna perangkat ini diimbau untuk memperbarui iOS ke versi 9.3.6. Selain itu, perangkat lain yang terpengaruh adalah;
- iPhone 5 , dan
- iPad generasi keempat,
Pengguna perangkat ini diimbau untuk memperbarui iOS ke versi 10.3.4.
[Gambas:Video CNN]
Sistem operasi iOS 12.4.2 ini dapat diunduh pada iPhone 5s, iPhone 6, dan iPhone 6 Plus. Sedangkan pada iPad yakni iPad Air, iPad mini 2, iPad mini 3, dan pada iPod touch generasi 6.
Selain aspek keamanan, pengguna iOS 12.4.2 juga bisa menggunakan 'memoji' - animoji baru yang bisa dikostumisasi untuk berkirim pesan. Tak hanya itu, Anda juga bisa membuat pengaturan pencahayaan layar.
Apple memastikan pembaruan iOS 12.4.2 sudah tersedia. Pembaruan ini mencakup peningkatan pembaruan keamanan. iPhone pun juga merekomendasikan para pengguna produk Apple lama memperbaruinya.
Untuk pengembang, Apple menjanjikan pembaruan kali ini bisa mengembangkan aplikasi dan layanan berbasis AR. Apple juga memperbarui fitur kebijakan perusahaan untuk memastikan riwayat kunjungan situs tidak terekam. (din/lav)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
LIHAT SEMUA
Drive Pit
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER

Fosil Dinosaurus Besar Ninjatitan Ditemukan di Argentina
Teknologi • 1 jam yang lalu
Lima Aplikasi Disebut Mirip Clubhouse
Teknologi 26 menit yang lalu
Astronom Temukan Lusinan Calon Lubang Hitam Monster
Teknologi 4 jam yang lalu