Jonan: Penutupan Loket Tiket di Bandara Masih Dibicarakan

Resty Armenia | CNN Indonesia
Rabu, 04 Feb 2015 14:20 WIB
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan rencana penutupan loket tiket pesawat masih dibicarakan.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat mengumumkan direksi baru PT Angkasa Pura II. (CNN Indonesia/Antara Photo/Vitalis Yogi Trisna)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan rencana penutupan loket penjualan tiket di bandar udara masih dibicarakan. Tapi tujuannya, kata dia, adalah untuk memberantas percaloan dan membuat bandara internasional lebih rapi.

“Ini akan dimulainya di bandara-bandara internasional dulu,” tutur Menteri Jonan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/2). “Masih dibicarakan, baiknya bagaimana apakah counter-nya di taruh di dalam atau bagaimana.”

Jonan mengatakan, sebetulnya tidak ada rencana pelarangan loket tiket maskapai di bandara. Tapi menurutnya seharusnya tak jadi soal karena penjualan tiket penerbangan sudah bisa dilakukan via Internet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal penutupan loket penjualan tiket di bandara ini tertuang dalam surat edaran Menteri Perhubungan Nomor HK.209/I/16PHB.2014 tertanggal 31 Desember 2014. Pengelola Bandara Soekarno-Hatta sendiri berencana memberlakukan rencana itu mulai 15 Februari. Tapi rencana itu menuai pro dan kontra. (Baca: Kebijakan Penutupan Loket Tiket di Bandara Menuai Pro-Kontra)

Direktur Utama Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi menyambut rencana itu. “Usaha penertiban bagus dong,” tuturnya kepada CNN Indonesia, Senin (2/2).

Budi mengatakan maskapai bisa saja berkeberatan terhadap rencana itu.

Adapun pihak maskapai Garuda Indonesia meminta kebijakan itu disosialisasi karena selain penjualan tiket di bandara berkontribusi 10-15 persen dari total penjualan tiket, loket juga diperlukan kalau-kalau maskapai harus melayani refund atau upgrade kelas.

Sekretaris Jenderal Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Tengku Burhanuddin mengatakan kebijakan itu berpotensi menurunkan pendapatan maskapai. (Baca: Larangan Jual Tiket di Bandara Akan Gerus Pendapatan Maskapai)

Menurut Tengku, efektivitas kebijakan itu dalam memberantas percaloan masih harus dibuktikan. Meski begitu, INACA mengimbau anggotanya untuk mematuhi keputusan itu. (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER