Tren Penurunan Pasar Berlanjut, Industri Motor Makin Terpukul

Tangerang, CNN Indonesia -- Tren negatif penjualan motor nasional berlanjut hingga bulan ketujuh 2015 setelah hanya berhasil menjual 3,59 juta unit, anjlok 24 persen dibandingkan penjualan Januari-Juli 2014 yang mencapai 4,73 juta unit.

Pilihan Redaksi Eropa Potensial, Ekspor Motor Diprediksi Tumbuh Berlipat Bursa Motor Asean Suram, Thailand Melaju Sendirian Penjualan Otomotif Astra Anjlok, Laba Turun Drastis

Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat seluruh merek motor penjualannya terkoreksi. Honda, dengan penguasaan pasar sebesar 67 persen, berhasil menjual motor sebanyak 2,4 juta unit hingga Juli lalu atau turun 18,6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 2,95 juta unit.

Demikian pula dengan Yamaha, kuda besi pabrikannya hanya terjual 1,04 juta unit pada Januari-Juli 2015, anjlok 30,6 persen dari 1,5 juta unit.

Kawasaki, yang menempati tiga besar pasar otomotif nasional, penjualannya minus 22,8 persen setelah hanya berhasil menjual 70.247 unit.

Penurunan terbesar adalah Suzuki, yakni anjlok 62,78 persen dengan penjualan sebanyak 69.698 unit.

Terakhir adalah TVS, dengan penjualan 1.984 unit, angkanya terkoreksi 64 persen selama Januari-Juli 2015. (ags/gen)