Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pertamina (Persero) kembali menggelar Annual Pertamina Quality (APQ) Award dalam rangka menciptakan inovasi teknologi berkelanjutan dan menciptakan nilai tambah bagi perusahaan.
Direktur Keuangan Pertamina, Arief Budiman mengatakan dari program APQ 2015 pihaknya mampu menghasilkan nilai tambah (
value creation) sebesar Rp 10,2 triliun.
"Dari tahun ke tahun upaya ini terbukti mencatatkan
value creation yang terus meningkat. Bisa disimpulkan kalau aset pengetahuan merupakan
competitive advantage perusahaan," ujar Arief di kantornya, Senin (2/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
VP Quality, System & Knowledge Management Pertamina, Faisal Yusra menambahkan dalam gelaran APQ ini pihaknya menjaring proposal optimalisasi teknologi yang terdiri dari 60 proyek kolaborasi (PC Prove), 47 tim fungsional (FT Prove) dan 21 individu (I-Prove) dengan total 1.860 risalah.
Faisal mengungkapkan, pihaknya berkomitmen akan terus mendorong penemuan teknologi bermutu dalam rangka meningakatkan efisien demi mengoptimalkan kinerja perseroan.
"Inovasi ini bukan saja kreasi yang hanya dikenal di lingkup perusahaan saja. Namun juga telah mendapat pengakuan dari beberapa pihak di tingkat nasional maupun internasional," tuturnya.
Pertamina mencatat pada ajang APQ Award 2010 dihasilkan kreasi nilai sebesar Rp 986 miliar. Angkanya meningkat menjadi Rp 1,29 triliun pada ajang yang sama 2011 dan menjadi Rp 1,85 triliun pada 2012. Sementara itu, pada APQ 2013 dan 2014, penciptaan nilai dari kegiatan ini mencapai Rp 2,71 triliun dan Rp 8 triliun.
(ags/gen)