BCA Finance Siap Lanjutkan Penerbitan Obligasi

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Rabu, 27 Apr 2016 07:25 WIB
Tahun ini BCA Finance memiliki jatah untuk menerbitkan penawaran umum berkelanjutan (PUB) II dengan total Rp4 triliun, yang baru direalisasikan Rp1 triliun.
Tahun ini BCA Finance memiliki jatah untuk menerbitkan penawaran umum berkelanjutan (PUB) II dengan total Rp4 triliun, yang baru direalisasikan Rp1 triliun. (CNN Indonesia/Galih Gumelar).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT BCA Finance optimis pertumbuhan penjualan kendaraan bermotor akan meningkat di semester II 2016. Presiden Direktur BCA Finance Roni Haslim mengungkapkan optimisme itu lantaran perseroan telah mencatatkan pertumbuhan 23 persen pada penyaluran pembiayaan sepanjang kuartal I 2016.

Guna merealisasikan optimisme tersebut BCA Finance berencana menerbitkan surat utang (obligasi) sebagai sumber pendanaan. Roni menjelaskan tahun ini BCA Finance memiliki jatah untuk menerbitkan penawaran umum berkelanjutan (PUB) II dengan total Rp4 triliun.

Adapun PUB II tahap I baru diterbitkan sebesar Rp1 triliun pada Februari tahun lalu artinya plafon PUB BCA Finance masih tersisa Rp3 triliun lagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami masih ada sisa plafon Rp3 triliun, tapi belum tentu akan dikeluarkan sebesar itu, bisa saja sebagian dulu," ujar Roni kepada CNNIndonesia.com, Selasa (26/4).

Saat ini obligasi memegang porsi sebesar lima persen dari total portfolio pendanaan BCA Finance. Sumber pendanaan terbesar perusahaan masih berasal dari induk usaha yakni PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Sepanjang kuartal I 2016, BCA Finance mampu membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp7,23 triliun, tumbuh dari realisasi kuartal awal 2015 senilai Rp5,89 triliun.

Roni mengatakan realisasi itu masih sejalan dengan target perseroan yang tahun ini ingin meningkatkan penyaluran pembiayaan senilai Rp29,6 triliun. Target itu tumbuh sekitar 15 persen jika dibandingkan realisasi sepanjang 2015, yaitu senilai Rp25,5 triliun.

Perseroan pun optimistis mampu merealisasikan target pada semester I 2016. Pertumbuhan penyaluran pembiayaan khususnya bagi sektor otomotif diyakini masih sangat potensial. (gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER