Lonjakan Positif Corona di Jakarta Tekan Rupiah ke Rp14.775

CNN Indonesia
Kamis, 13 Agu 2020 16:23 WIB
Nilai tukar rupiah melemah 0,10 persen ke level Rp14.775 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (13/8) sore.
Nilai tukar rupiah melemah 0,10 persen ke level Rp14.775 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (13/8) sore. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.775 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (13/8) sore. Posisi tersebut melemah 0,10 persen dibandingkan perdagangan Rabu (12/8) sore di level Rp14.742 per dolar AS.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.887 per dolar AS atau melemah dibandingkan posisi kemarin yakni Rp14.777 per dolar AS.

Sore ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat terhadap dolar AS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yen Jepang menguat 0,17 persen, dolar Singapura menguat 0,08 persen, dolar Taiwan menguat 0,01 persen, won Korea Selatan menguat 0,15 persen, peso Filipina menguat 0,17 persen, ringgit Malaysia menguat 0,04 persen, dan baht Thailand menguat 0,12 persen.

Sebaliknya rupee India melemah 0,02 persen dan yuan China melemah 0,06 persen,

Di sisi lain, mata uang negara maju masih bergerak variatif terhadap dolar AS. Poundsterling Inggris melemah 0,43 persen dan dolar Australia melemah 0,10 persen. Sedangkan dolar Kanada menguat 0,18 persen dan franc Swiss menguat 0,34 persen.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengungkap pergerakan rupiah hari ini dipengaruhi kekecewaan pasar terhadap pembicaraan soal stimulus fiskal baru Amerika Serikat yang masih belum menuju titik temu.

Kubu Partai Republik di House of Representatives, salah satu dari dua kamar yang membentuk Kongres AS mengusulkan proposal stimulus baru bernilai US$1 triliun. Namun, kubu oposisi Partai Demokrat enggan menyetujui karena merasa jumlahnya terlalu sedikit.

"Steven Mnuchin, Menteri Keuangan AS, mengungkapkan bahwa Demokrat baru ingin membuka ruang dialog jika nilai stimulus fiskal setidaknya US$ 2 triliun. Presiden Donald Trump pun berang," ujar Ibrahim dalam keterangannya kepada CNNIndonesia.com.

Sementara dari dalam negeri, sentimen yang menekankan pergerakan rupiah adalah penambahan kasus di ibu kota yang masih tergolong tinggi jelang berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi.

Hal ini bisa jadi salah satu preseden diperpanjangnya PSBB transisi yang berdampak terhadap kontraksi perekonomian kuartal III dan Indonesia memasuki fase resesi.

"Kalau Pemerintah DKI Jakarta merubah dari masa transisi PSBB menjadi masa New Normal maka akan berdampak positif terhadap perekonomian sehingga PDB Kuartal Ketiga akan lebih baik walaupun hanya 0 persen," tandas Ibrahim.

[Gambas:Video CNN]



(hrf/age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER