Jakarta, CNN Indonesia -- Payudara merupakan salah satu bagian yang paling indah dari tubuh perempuan. Sayangnya, pengenduran pada payudara tak bisa dihindari. Bahkan kebiasaan sehari-hari yang tampak sepele bisa menyebabkan payudara perempuan mengendur.
Payudara terdiri dari lemak yang menentukan ukuran dan bentuk payudara, kelenjar yang memproduksi air susu, dan jaringan ikat yang memberikan dukungan pada payudara. Sejumlah faktor dapat memengaruhi masing-masing komponen jaringan payudara, sehingga tampilan payudara menjadi kendur.
Dirangkum CNN Indonesia, berikut beberapa kebiasaan sehari-hari yang menyebabkan payudara kendur:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Setiap Anda mengalami kenaikan dan penurunan berat badan, jaringan payudara akan menjadi lebih kendur,” kata Michael Edwards, M.D., dokter bedah payudara dari American Society for Aesthetic Plastic Surgery, seperti dilansir dari womenshealthmag.
Diet yo-yo terjadi karena berat badan naik dan turun secara cepat. Kondisi ini dapat menyebabkan payudara kehilangan lemak dengan cepat pula, sehingga membuat payudara tampak melorot.
Ketika Anda mengalami kenaikan berat badan secara tiba-tiba, ligamen tubuh mungkin sudah tidak berada pada tempat semestinya untuk mendukung jaringan payudara, yang menyebabkan payudara mengendur.
Rokok sudah terbukti merusak organ-organ dalam tubuh. Bahkan payudara tak luput dari dampak buruknya.
“Setiap rokok yang Anda hisap dapat melemahkan dan membuat kulit tampak lebih tua karena mengurangi suplai darah ke permukaan kulit,” kata Edwards.
Ketika perempuan merokok, asap yang mengandung karsinogen memasuki elastin tubuh dan menyebabkannya pecah di dalam tubuh. Serat elastin ini bertanggung jawab untuk elastisitas kulit, yang berarti kurangnya serat menyebabkan kulit tampak kendur, termasuk juga pada kulit payudara.
Posisi tidur yang salah juga berkontribusi pada pengenduran payudara. Posisi tidur terburuk untuk payudara yaitu posisi miring dan telungkup.
Untuk menjaga bentuk payudara agar tidak kendur, tidurlah pada posisi telentang.
“Mengekspos wajah dengan sinar UV tanpa lapisan pelindung tabir surya dapat menyebabkan keriput dini, dan memiliki efek yang sama pada melorotnya payudara dengan merentangkan kolagen dan merusak kulit,” kata Edwards.
Tidak mengenakan bra yang sesuai juga dapat berkontribusi pada pengenduran payudara. Misalnya, Anda tidak mengenakan sport bra saat latihan di pusat kebugaran.
"Semakin payudara Anda bergerak secara terpental, semakin menekan kulit dan kolagen payudara," kata Edwards.
Berhentilah di sebuah toko pakaian dan carilah bra yang pas dan cocok dengan ukuran payudara Anda.
Olahraga yang dapat berkontribusi pada pengenduran payudara antara lain jogging dan lari. Gerakan berulang yang cepat dapat meregangkan ligamen pada payudara. Hal ini akan semakin buruk bila kegiatan olahraga tersebut tidak didukung dengan mengenakan sport bra atau pakaian lain yang memberi dukungan tambahan pada payudara saat bergerak.