Ketika reseptor rasa sakit yang sensitif terhadap panas diaktifkan, otak Anda menganggap bahwa Anda kepanasan dan berusaha keras untuk mengembalikan tubuh Anda ke kondisi semula.
Akhirnya, tubuh akan memicu salah satu pertahanan terbaik terhadap panas, yaitu keringat. Scientific American melaporkan, ini merupakan bukti mengapa banyak orang berkeringat lebih dari biasanya ketika mereka mengonsumsi makanan pedas.
Aktivasi TRPV1 ini juga akan menyebabkan kapiler membesar, yang memungkinkan panas untuk mencapai permukaan tubuh sehingga ia dapat lebih mudah menyebar. Hal ini menyebabkan wajah memerah ketika mengonsumsi makanan pedas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT