Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah studi di Inggris, menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengalami berat badan berlebihan atau obesitas, memiliki risiko kematian prematur dan penyakit jantung.
"Apa yang mengejutkan adalah, pengukuran pada obesitas ibu muda yang tengah hamil adalah penanda dari risiko penyakit kardiovaskular dan kematian," kata Rebecca M. Reynolds, salah satu pemimpin studi dari Institusi Penelitian Kesehatan Queen di Universitas Edinburgh, Inggris.
Dalam studi sebelumnya, Reynolds juga sempat menghubungkan obesitas dan peningkatan risiko kematian dini dari anak para ibu itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, mereka menambahkan bahwa terdapat kemungkinan seorang wanita yang masih muda untuk mengalami obesitas, hal itu menunjukan bahwa sistem kardiovaskularnya sedang berada di bawah tekanan.
Selain itu, perubahan metabolisme pada masa kehamilan mungkin dapat menambah tekanan tersebut.
Untuk membuktikan hal tersebut, para peneliti menggunakan laporan bersalin dari 18 ribu wanita yang melahirkan anak pertamanya pada tahun 1950 hingga 1976 di Skotlandia.
Mereka terus mengontrol kehidupan para ibu itu selama 50 tahun, serta melacak kematian serta faktornya.
Hasilnya, seperti dilansir dari Fox News, wanita yang mengalami obesitas ketika masa kehamilan, 30 persen lebih mungkin meninggal dibandingkan dengan yang memiliki berat badan normal, bahkan setelah menghitung faktor seperti merokok, status ekonomi dan preeklamsia.
Selain itu, 6 hingga 26 persen ibu yang obesitas, lebih mungkin masuk ke rumah sakit karena masalah jantung, seperti serangan jantung.
Akan tetapi, para ibu yang tidak memiliki anak tidak diikutsertakan dalam studi ini, jadi masih belum jelas apakah wanita obesitas yang memiliki anak lebih memiliki hasil baik atau buruk.
"Kita tahu bahwa obesitas adalah risiko dari penyakit jantung dan kematian dini, dan tidak mengejutkan jika obesitas pada umur produktif hamil dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan kedepannya," jelas Morgana MongrawChaffin, seorang peneliti dari Universitas California, Amerika Serikat.
Selain itu, ia juga menambahkan bahwa obesitas pada ibu hamil dapat membuat bayinya menjadi besar, dan bayi ini memiliki risiko mengidap obesitas pada masa kanak-kanaknya.
"Wanita yang sedang berencana untuk hamil harus memiliki tujuan untuk mendapatkan berat badan yang sehat."
(utw/utw)