Konsumsi Kedelai Bisa Turunkan Risiko Diabetes Saat Hamil
Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Jumat, 13 Nov 2015 06:15 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Ilustrasi kedelai (snyferok/Thinkstock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Diabetes tipe 2 umumnya timbul akibat gaya hidup. Pola makan tidak sehat, ditambah gaya hidup kurang aktif serta kecenderungan genetik semakin meningkatkan risiko diabetes.
Selain itu, diabetes juga bisa jadi timbul karena kehamilan.Sebuah riset yang dilakukan di Kashan University of Medical Sciences di Iran menyebutkan bahwa diabetes gestasional yang umumnya menyerang ibu hamil, bisa dikontrol oleh kacang kedelai.
Melansir Reuters, Zataollah Asemi, ketua peneliti, mengatakan riset sebelumnya telah membuktikan bahwa kedelai bermanfaat risiko diabetes tipe-2, oleh karena itu, penggunaan kedelai dalam pencegahan dan solusi diabetes gestasional terbilang masuk akal.
Diabetes gestasional umumnya terjadi di trimester kedua kehamilan. Menurut departemen kesehatan AS, CDC, diabetes gestasional bisa dikendalikan dengan pola makan sehat dan olahraga rutin. Diabetes gestasional yang terjadi selama kehamilan bisa memengaruhi berat badan bayi dan meningkatkan kecenderungan operasi caesar saat melahirkan, serta bisa meningkatkan risiko diabetes pada bayi.
Riset tersebut melibatkan 68 wanita hamil yang dinyatakan mengidap diabetes gestasional. Seluruh partisipan tengah hamil selama 26 minggu dan dipantau hingga mereka melahirkan.
Peneliti memisahkan seluruh partisipan menjadi dua kelompok acak, dimana kelompok pertama diberikan diet protein dengan 35 persen protein nabati. Sementara kelompok kedua diberikan diet 70 persen protein hewani. Mereka harus mengikuti diet selama 6 minggu.
Di akhir waktu penelitian, wanita hamil dengan 35 diet protein nabati punya level gula darah dan insulin yang rendah, sementara di kelompok kedua, terjadi peningkatan gula darah yang cukup signifikan.Adapun sumber terbaik kacang kedelai adalah susu kedelai, tahu, juga edamame alias kacang kedelai Jepang.
Asemi menganjurkan para wanita hamil untuk setidaknya mengonsumsi kedelai sebanyak 50 gram sehari guna menurunkan risiko diabetes gestasional.(reuters/les)