Jakarta, CNN Indonesia --
Bekerja dari rumah atau work from home (WFH) selama pandemi Covid-19 membuat sekat kehidupan pribadi dan pekerjaan menjadi kacau.
Tumpukan pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah di saat yang bersamaan dapat memicu burnout dan mengganggu kesehatan mental . Supaya tetap sehat baik fisik dan mental, Anda bisa mengikuti sejumlah tips dan trik agar tak burnout saat WFH berikut ini.
Psikolog Industri Organisasi, Kiky Dwi Saraswati mengungkap ada beberapa cara yang bisa dilakukan seseorang agar tak mengalami kondisi ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya berkaitan dengan menghilangkan sumber atau pemicu stres.
"Untuk menghindari burnout, cara yang penting dilakukan adalah menghindari hal-hal yang bisa membuat stress," kata Kiky saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (19/8).
Selain menghilangkan sumber stres, Kiky menyebut burnout harus diselesaikan dari dua level yakni individu sebagai karyawan dan juga level organisasi atau tempat kerja. Pasalnya, burnout merupakan kondisi stres berat yang disebabkan oleh pekerjaan sehingga tempat kerja juga harus ikut bertanggung jawab.
Berikut hal yang bisa dilakukan kantor mengatasi burnout pada karyawan:
Organisasi atau pemangku kebijakan di tempat kerja memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mental para pekerjanya. Perusahaan bisa mulai membuat kebijakan yang mendorong peningkatan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi karyawan.
"Sehingga well-being karyawan pun meningkat dan terhindar dari stress," kata Kiky.
Tempat kerja dapat menetapkan jam kerja yang sehat untuk karyawan, memberikan pekerjaan yang sewajarnya, mengapresiasi pekerjaan karyawan, hingga menyediakan konseling untuk karyawan.
Simak tips dan trik agar tak burnout saat WFH di halaman berikut.
Selain perusahaan, karyawan sebagai individu juga dapat melakukan sejumlah cara untuk mencegah dan mengatasi burnout.
Berikut tips dan trik agar tak burnout saat WFH:
1. Time management
Mulailah bekerja dengan pengelolaan waktu yang tepat. Pastikan untuk mulai dan berhenti kerja tepat waktu. Kelebihan atau kekurangan waktu bukan hal yang baik untuk kesehatan mental anda.
Bagi pula waktu untuk bekerja dan mengurus rumah sehingga Anda tetap fokus dalam bekerja.
2. Berbagi Tugas
Jangan ragu untuk berbagi tugas atau mendelegasikan tugas kepada orang lain baik di kantor maupun di rumah. Dengan begitu, pekerjaan tidak menumpuk dan bisa selesai dengan cepat.
"Intinya adalah agar tidak merasa tertekan dengan beban pekerjaan yang berlebih," kata Kiky.
3. Cari aktivitas menyenangkan
Cari aktivitas atau program-program yang bisa membantu Anda 'melarikan diri' sejenak dari tumpukan pekerjaan. Anda bisa menonton serial yang anda sukai, berolahraga, berkebun atau bahkan bisa mulai melakukan yoga di rumah.
4. Tidur yang cukup
Tidur tak hanya baik untuk fisik, tetapi juga bisa memulihkan mental Anda. Tidur yang cukup bisa membuat Anda kembali fokus dan menyegarkan pikiran seutuhnya.
5. Berlibur
Tak ada salahnya mengambil waktu istirahat selama beberapa hari atau di akhir pekan. Bicarakanlah dengan atasan bahwa Anda membutuhkan waktu berlibur meski hanya di rumah saja. Libur adalah hak Anda.
[Gambas:Photo CNN]
6. Bicara dengan orang yang dipercayai
Cara lain yang bisa Anda lakukan adalah berbagi atau curhat dengan orang terdekat. Meluapkan emosi dengan menceritakan apa yang sedang Anda rasakan bisa mengangkat beban di pundak.
Itulah tips agar tak burnout saat WFH yang bisa Anda lakukan.v