Paul McCartney Lega Berdamai dengan Lennon sebelum Penembakan

CNN Indonesia
Rabu, 30 Sep 2020 20:31 WIB
Paul McCartney mengaku lega karena sempat berdamai dengan John Lennon sebelum mantan rekannya di The Beatles itu meninggal dunia akibat penembakan pada 1980.
Paul McCartney mengaku lega karena sempat berdamai dengan John Lennon sebelum mantan rekannya di The Beatles itu meninggal dunia akibat penembakan pada 1980. (AFP Photo/ Kamil Krzaczynski)
Jakarta, CNN Indonesia --

Paul McCartney mengaku lega karena sempat berdamai dengan John Lennon sebelum mantan rekannya bermusik dalam The Beatles itu meninggal dunia akibat penembakan pada 1980.

Ia melontarkan perasaan lega ini saat wawancara khusus dengan anak Lennon, Sean, untuk program dokumenter khusus dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-80 sang mantan gitaris The Beatles tersebut.

Di tengah wawancara tersebut, McCartney mengenang kembali momen kala The Beatles terpuruk karena perselisihan antar-personel dan problematika bisnis, hingga The Fab Four akhirnya memutuskan bubar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

McCartney dan Lennon memang merupakan dua personel yang paling sering bertengkar. Namun menurut McCartney, mereka akhirnya sempat berdamai sebelum Lennon meninggal.

"Saya selalu berkata kepada orang, salah satu hal terbaik bagi saya adalah setelah semua perdebatan sampah The Beatles dan bisnisnya, bahkan setelah semua itu, saya sangat senang karena bisa berdamai dengan ayahmu," kata McCartney kepada Sean.

Ia kemudian berkata, "Saya akan sangat sangat sakit hati jika kami tidak berdamai. Momen itu sangat indah dan memberikan saya kekuatan."

Hingga saat ini, McCartney mengaku masih sering mengingat Lennon ketika sedang menulis lagu. Biasanya, ia teringat semua perdebatan dengan Lennon ketika sedang menggarap lagu bersama.

McCartney lantas membayangkan komentar Lennon jika ia memberikan lagu yang sedang ditulis kepada temannya tersebut. Dengan cara tersebut, McCartney dapat mengkritisi sendiri musik yang sedang ia garap.

"Saya sedang menulis sesuatu dan berpikir, 'Oh Tuhan, ini sangat jelek.' Lalu saya berpikir, 'Apa yang bakal John katakan?' Dan saya berpikir, 'Ya, betul. Ini sangat jelek. Kamu harus mengubahnya,'" tutur McCartney seperti dikutip NME.

[Gambas:Video CNN]

Lebih jauh, McCartney mengaku sempat mendengar beberapa selentingan bahwa Lennon juga ternyata melakukan proses serupa ketika rekaman lagu.

"Saya tahu dari beberapa laporan bahwa dia melakukan hal yang sama. Jika saya merilis sesuatu, dia akan berkata, 'Oh, tidak. Saya harus ke studio. Saya harus mencoba dan melakukan yang lebih baik dari Paul,'" kata McCartney.

(has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER