Sinopsis Attack on Titan Season 4, Episode 1

CNN Indonesia
Kamis, 10 Des 2020 20:42 WIB
Season terakhir Attack on Titan dibuka dengan episode pertama yang berjudul The Other Side of the Sea.
Foto ilustrasi. Anime Attack on Titan. (Dok. IMDB)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sudah tujuh tahun sejak episode pertama serial manga Attack on Titan menghiasi ranah hiburan anime. Penonton dapat melihat akhir dari pertarungan panjang dalam season 4.

Sepanjang 59 episode dalam serial Attack on Titan penonton disuguhi jalan cerita tentang peperangan dan perjuangan umat manusia untuk bertahan hidup melawan kekuatan para Titan yang kejam.

Dalam episode terakhir season 3, penonton dibuat terpana setelah mengetahui asal usul para Titan yang akhirnya terungkap. Namun dalam season ini penonton justru akan melihat konflik antara kaum Marley dan Eldia yang telah berlangsung selama ratusan tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, season ini juga banyak menyingkap tabir rahasa dan misteri dibaik teknologi yang membuat dunia mereka sangat maju.

Season terakhir Attack on Titan dibuka dengan episode pertama yang berjudul The Other Side of the Sea. Episode ini sudah tayang di Netflix pada 7 November lalu.

Episode pertama ini langsung menampilkan medan perang yang melibatkan pasukan Eldian di dekat Benteng Slava.

Dalam perang ini, salah satu prajurit Eldian, Falco, tampak linglung setelah terkena tembakan. Beruntung seorang rekan sesama prajurit muncul dan menjelaskan bahwa mereka sudah mencapai titik klimaks dari pertempuran yang telah berlangsung dalam empat tahun.

Dalam season ini penonton masih dibuat penasaran dengan upaya ekspansi yang dilakukan bangsa Marley. Apabila dalam season ini mereka berhasil meruntuhkan tentara sekutu Timur Tengah dan dapat menaklukkan Pulau Paradis maka perang akan selesai dengan kemenangan di pihak Marley.

Namun hingga memasuki episode ke 60 ini konflik lintas generasi dan korupsi yang melekat di dalamnya masih belum usai.

Penulis cerita seakan ingin membuat penonton kebingungan, sama halnya Falco yang linglung setelah terjadi ledakan. Episode perdana dari season terakhir ini masih berupaya membangun ekspektasi yang tinggi dari penonton.

Kendati menyuguhkan pembukaan yang epik dan baru, penonton harus bersabar dengan ketidakhadiran Eren dan sebagian besar karakter utama dalam serial ini.

Di sini penonton justru akan mengikuti pertempuran dari sisi musuh sehingga sepanjang episode pertama kita akan melihat sosok jenderal bengis dan para prajurit yang terluka.

Melansir dari laman IGN episode ini menampilkan wajah-wajah prajurit muda dari Marley menyerang bangsa lain tanpa ampun karena mereka telah indoktrinasi sejak lahir.

Hal ini berakar dari propaganda yang berjalan selama bertahun-tahun menyebabkan pertumpahan darah antara bangsa Merlian dan Eldia. Tidak hanya orang-orang tua, anak-anak pun turut menjadi korban dalam perang ini.

Mereka terlihat lelah dan terguncang karena harus menghadapi kondisi tragis di usia mereka yang rapuh demi berjuang untuk menghindari kematian.

Di sisi bangsa Eldia, pertempuran ini merupakan sebuah misi penting demi mendapatkan teknologi mematikan. Falco dan rekan-rekannya, Udo, Zofia, dan Gabi, adalah para Eldian lain berusaha untuk mendapatkan senjata yang membuat para Titan kuat dan hebat.

Jadi, mereka tidak hanya bertaung melawan "musuh" tetapi mereka juga bertarung untuk menjadi pahlawan dalam melawan para titan yang kejam. Sehingga dalam musim ini penonton bukan hanya akan segera melihat akhir dari para Titan tapi juga akhir dari perjalanan Eren dan para tokoh utama.

Bagi penonton setia Attack on Titan yang mebelkujati cerita ini dari awal, sosok Falco, Udo, Zofia, dan Gabi, masih terdengar asing. Meski demikian, keempat sosok ini akan membawa perubahan besar dalam pertarungan antara Merlian dan Eldia.

Penjelasan lebih mendalam tentang sosok pemeran-pemeran tambahan ini akan ditampilkan lebih mendalam pada episode-episode mendatang. Namun di episode pertama ini, keempatnya berhasil menarik perhatian penonton untuk mengenal karakter mereka dengan cepat.

Adegan paling berkesan dalam episode pertama ini adalah saat mereka berempat berupaya menyerang pasukan musuh menggunakan raksasa yang telah dinetralkan.

Mereka diikat di badan pesawat induk yang sekilas tampak seperti kantong mayat. Lusinan raksasa tersebut kemudian diterjunkan ke atas area bentang seperti hujan bom.

Hasilnya kita disuguhi pemandangan lusinan raksasa telanjang yang meronta-ronta, menyeringai dan ganas menyerang pasukan musuh dengan membabi buta.

Sekilas hal ini mungkin akan sangat lucu, namun tindakan ini secara tidak langsung adalah tindakan genosida atau pembersihan etnis.

Episode ini akan menampilkan kekejaman perang yang mengorbankan prajurit setia dan deretan adegan penuh kebrutalan yang akan memuaskan para pecinta serial aksi. Hal itu semakin kuat dengan iringan musik yang epik.

Pada season sebelumnya hal itu tergambar lewat adegan-adegan perang manusia melawan Titans. Namun di episode ini gambaran tersebut diganti dengan wajah tentara yang ketakutan kala menjemput kematian mereka.

Di akhir episode pertama, bangsa Marleyan berhasil merebut benteng setelah dibantu oleh Zeke. Namun perang belum berakhir. Pertarungan untuk menjadi kandidat baru Armored Titan masih berlangsung.

Dalam preview episode berikutnya Falco dan tim akhirnya bebas dari medan perang, tapi mereka dalam kondisi terluka parah dan akan membutuhkan waktu lama untuk benar-benar sembuh. Sementara itu belum ada tanda-tanda Eren dan teman-temannya untuk kembali menolong mereka.

(nly/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER