ANALISIS

Fenomena Langka itu Bernama Kim Seon-ho

CNN Indonesia
Rabu, 03 Nov 2021 19:31 WIB
Kim Seon-ho berhasil bertahan bahkan bisa dibilang popularitasnya kembali hanya dalam hitungan pekan setelah badai skandal aborsi menerjang.
Kim Seon-ho berhasil bertahan bahkan bisa dibilang popularitasnya kembali hanya dalam hitungan pekan setelah badai skandal aborsi menerjang. (Arsip SALT Entertainment)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kim Seon-ho menunjukkan fenomena baru dalam dunia hiburan Korea. Ia berhasil bertahan bahkan bisa dibilang popularitasnya membaik hanya dalam hitungan hari setelah badai skandal aborsi yang diungkap mantannya, Choi Young-ah.

Pertengahan Oktober lalu, saat fan belum lagi selesai melepas galau karena Hometown ChaChaCha berakhir, mereka dikejutkan dengan rumor pemaksaan aborsi oleh Kim Seon-ho yang diunggah Choi Young-ah ke forum online.

Seketika itu juga, sejumlah brand yang bekerja sama dengan Kim Seon-ho menghapus wajahnya dari media sosial. Beberapa tim produksi film memutuskan mencari pengganti Kim Seon-ho.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, situasi tersebut berubah dalam waktu singkat. Brand mulai memunculkan kembali wajah Kim Seon-ho di media sosial dan laman resminya. Proyek film sang aktor berlanjut.

Perubahan tren ini mulai muncul semenjak banyak pengakuan anonim soal Kim Seon-ho yang berisi bantahan klaim Choi Young-ah. Puncaknya, Dispatch merilis percakapan Kim Seon-ho dan Choi Young-ah dalam beberapa kali rilisan.

Semenjak Dispatch 'memihak' Kim Seo-ho, sejumlah pengiklan kembali memunculkan wajah bintang Hometown ChaChaCha itu. Bahkan, ia dikonfirmasi bergabung dalam sebuah proyek film bertajuk Sad Tropical bersama Go Ara yang dijadwalkan syuting akhir tahun ini.

Kepala Program Studi Bahasa Korea Universitas Gadjah Mada, Suray Agung Nugroho berpendapat bahwa kejadian yang dialami Kim Seon-ho ini adalah sebuah peristiwa langka.

"Kim Seon-ho ini unprecedented case buat Korea, karena biasanya artis yang kejeglong [terjatuh] itu enggak ada [yang bisa pulih] dalam waktu beberapa minggu," kata Suray kala berbincang dengan CNNIndonesia.com, Selasa (2/11).

"Makanya saya pas ditanya kenapa bisa begini saya juga bertanya is this happening in Korea? Karena biasanya Korea itu trademark-nya kalau sudah terpeleset, ya sudah [hancur]," ujar Suray.

Suray menjelaskan mayoritas artis Korea yang sulit memulihkan namanya setelah tersandung skandal. Hal ini karena pola pikir orang Korea yang masih konservatif, meskipun memiliki predikat sebagai negara maju.

Segala tindakan yang dianggap bertentangan dengan norma yang diyakini dalam masyarakat Korea akan sulit mendapatkan tempat di mata mayoritas publik. Hal ini pula yang mendorong cancel culture karena mereka yang 'berskandal' dinilai "tidak layak untuk tampil".

"Itu semacam hal yang biasa. Sebelum Kim Seon-ho, semua artis enggak bisa apa-apa. Mereka wajib tunduk sama aturan [norma]," ujar Suray.

Misal pada kasus Hong Seok-cheon yang sempat membuat publik Negeri Gingseng geger. Ia melela sebagai gay di sebuah acara televisi pada 2000 silam. Karena keberaniannya itu, ia diberhentikan dari berbagai acara televisi dan radio, juga 'dibuang' dari industri film.

Bahkan Hong Seok-cheon sampai 'minggat' dari Korea Selatan karena pengucilan yang ia terima dari berbagai sisi. Suray menyebut, Hong Seok-cheon menilai kepergian dirinya ke Amerika Serikat adalah karena merasa Korea tidak akan berubah.

Namun tak ada yang abadi di dunia fana ini. Perlahan, Hong Seok-cheon bisa kembali mencari nafkah meski bukan di dunia hiburan. Ia membuka restoran, dan perlahan bisnisnya berjalan yang sekaligus menjadi gerbang ia kembali ke dunia hiburan.

[Gambas:Video CNN]

Perjuangan Hong Seok-cheon selama dua dekade untuk bertahan di dunia hiburan Korea yang keras kini membuahkan hasil, mulai dari membintangi drama Itaewon Class (2020) dan sejumlah acara variety show di Korea.

"Itu butuh puluhan tahun sampai dia bisa comeback. Kemudian ada artis yang enggak bayar pajak. Ada Song Hye-kyo. Sampai dia kena bully. Ada juga artis yang enggak wamil. Dia di-bully juga, tapi dia bisa comeback, walau lama," kata Suray.

Namun hal ini tidak berlaku dalam kasus Kim Seon-ho yang berhasil meraih kembali popularitasnya dalam waktu singkat.

lanjut ke sebelah...

'Artis Juga Manusia'

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER