Tak Punya Negara, Kenapa Bangsa Kurdi Ditolak Sana-Sini?

pwn | CNN Indonesia
Minggu, 25 Sep 2022 11:25 WIB
Tak memiliki satu negara pun, kenapa bangsa Kurdi selalu ditolak sana-sini dari Turki hingga Iran. Pasukan Kurdi saat membantu memukul mundur ISIS dari Suriah. (AP/Baderkhan Ahmad)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kurdi merupakan suku bangsa yang hidup di Pegunungan Taurus di Anatolia, Pegunungan Zagros di Iran, beberapa wilayah Irak, Suriah, dan Armenia.

Sebagaimana diberitakan Britannica, kebanyakan warga Kurdi hidup di teritori Iran, Irak, dan Turki.

Sebagian besar warga Kurdi menganut ajaran Islam sunni. Banyak dari mereka yang mempraktikkan tasawuf dan ajaran mistis lain.

Kurdi sempat menjadi pemimpin di sejumlah dinasti, yakni Hasanwayhid, Annazid, dan Ayyubid. Meski begitu, Kurdi tak pernah mendapatkan status sebagai negara di era modern.

[Gambas:Video CNN]

Malahan, masyarakat Kurdi beririsan dengan pemerintahan Turki, Irak, dan Iran. Namun, pemerintah ketiga negara tersebut tidak memiliki relasi yang baik dengan kaum Kurdi.

Lantas, apa yang menyebabkan suku bangsa Kurdi tampak "ditolak" di ketiga negara itu?

Perlakuan Turki ke Bangsa Kurdi

Kaum Kurdi di Turki menerima perlakuan tak simpati dari negara itu, di mana pemerintah Turki mencoba menghapus identitas Kurdi mereka. Ankara juga menyebut kaum Kurdi sebagai "Turki Pegunungan" dan melarang penggunaan bahasa Turki.

Tak hanya itu, Turki melarang kaum Kurdi menggunakan pakaian khas mereka. Sebagaimana dilansir CFR, kaum Kurdi menduduki seperlima dari populasi Turki.

Di sisi lain, muncul pula kelompok pemberontakan Partai Buruh Kurdistan (PKK)yang melawan pemerintah Turki. PKK bertujuan membentuk negara Kurdi dan melawan tekanan budaya dan hak politik yang dilakukan oleh Ankara.

Akibat konflik ini, hampir 40 ribu orang meninggal dunia.

Kemunculan pemberontakan Kurdi di Turki menjadi salah satu penyebab kaum itu tak begitu direspons baik oleh Ankara.

Lanjut baca di halaman berikutnya...

Perlakuan Iran kepada Bangsa Kurdi

BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :
1 2
Lihat Semua
SAAT INI
BERITA UTAMA
REKOMENDASI
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TERPOPULER