Pertama Kali, Djarot Temui Ahok di Balai Kota

Jakarta, CNN Indonesia -- Bekas Wali Kota Blitar Djarot Syaiful Hidayat mengunjungi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pertama kalinya di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (5/12).

Pilihan Redaksi Ahok Incar Djarot Jadi Wakil Sebelum Jokowi Dilantik Pesan Megawati untuk Djarot: Backup Ahok Ahok Belum Tahu Persis Kapan Djarot Resmi Mendampinginya Ahok Minta Djarot Menata Pemukiman Kumuh Jakarta

Ahok mengatakan, kunjungan Djarot kali ini adalah untuk mengurus kekurangan berkas yang diminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar bisa sah menduduki kursi DKI-2.

"Hari ini akan dilengkapi semua berkas. Kami akan urus. Ini saya lagi mau ketemu Pak Djarot," ujar eks Bupati Belitung Timur itu.

Demikian diungkapkan Ahok usai memberi sambutan acara Pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi DKI Jakarta Masa Bhakti 2014-2018 di Balai Agung.

Berkas yang dimaksud yakni surat dari partai politik yang berisi pernyataan mengusulkan Djarot sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Tak hanya itu, Kemendagri juga memerlukan surat dari pengadilan bahwa Djarot tidak dalam kondisi pailit.

Menurut keterangan salah seorang staf di kantor Ahok, Djarot datang mengenakan batik cokelat lengan panjang dan celana bahan berwarna gelap. Ia datang didampingi dua orang staf.

Sebelumnya, Mantan walikota Blitar, Djarot Syaiful Hidayat, mengatakan sudah berbicara dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengenai rencana keduanya saat pihaknya menjabat wakil gubernur pertengahan Desember ini. 

“Secara rinci saya sudah berkomunikasi melalui telepon dengan Pak Gubernur mengenai bagaimana pembagian tugas nanti,” kata Djarot saat dihubungi CNN Indonesia, Kamis (4/12) malam.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengatakan Ahok meminta dirinya untuk membantu menata pemukiman kumuh di Jakarta melalui program Kampung Deret.

Djarot sendiri mengatakan dirinya sudah memiliki pengalaman menata pemukiman masyarakat Blitar yang tinggal di bantaran sungai dan perumahan kumuh di sana.

Selain penataan pemukiman, Ahok juga menyinggung persoalan revitalisasi pasar tradisional sebagai program-program yang akan dikerjakan kedua pasangan tersebut nanti. Tak hanya itu, Djarot juga diminta untuk membantu Ahok menyamakan visi dengan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).