DEMO BURUH

Jokowi Telepon Buruh yang Sedang Demonstrasi

CNN Indonesia
Rabu, 10 Des 2014 18:40 WIB
Presiden Jokowi berjanji melibatkan buruh dalam penyusunan APBN 2015. Ia juga akan mengunjungi langsung lokasi kerja buruh di Tangerang dan sekitarnya.
Buruh yang sedang berdemo di depan Istana Negara, Rabu (10/12), tiba-tiba ditelepon Presiden Jokowi dari luar negeri. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo memantau demonstrasi buruh di ibu kota meski sedang melawat ke luar negeri. Ia bahkan menelepon Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nenawea yang sedang berunjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, Rabu (10/12).

Andi mengabarkan hal tersebut kepada rekan-rekannya. “Kawan sekalian, ini adalah sejarah perjuangan buruh Indonesia. Saya baru saja dapat telepon dari Jokowi di Korea Selatan. Buruh akan dilibatkan dalam penyusunan APBN 2015,” kata Andi berseru di tengah keramaian massa demonstran.

Dilibatkannya buruh dalam penyusunan APBN 2015 oleh Jokowi, menurut Andi, adalah hasil kerja keras 49 konfederasi buruh yang hari ini turun ke jalan untuk menuntut kenaikan Upah Minimum Pekerja sampai 30 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Buruh bersatu tidak bisa dikalahkan,” ujar Andi disambut sorak-sorai massa di sekelilingnya.

Andi mengatakan, Jokowi akan bertemu langsung dengan beberapa presiden konfederasi buruh sepulangnya dari Korea Selatan.

Jokowi juga berjanji akan mengunjungi lokasi kerja buruh di Tangerang dan sekitarnya. "Di sana nanti Jokowi akan meminta kami membentuk Tim Ekonomi supaya tahu kebutuhan buruh,” kata Andi di sela demonstrasi.

Dalam perbincangan singkat dengan Andi, Jokowi juga berjanji akan meluncurkan beberapa program baru untuk kesejahteraan buruh. “Jokowi bilang akan ada perumahan dan transportasi buruh,” kata dia.

Andi menegaskan dia dan rekan-rekan buruhnya adalah pendukung Jokowi sejak Pilkada Jakarta 2012 sampai Pemilu Presiden 2014. Namun mereka akan terus mengawal pemerintah Jokowi, terutama jika ada peraturan yang merugikan rakyat.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER