Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun depan, Komisi Pemberantasan Korupsi berencana membuka kantor khusus di Pulau Sumatera. Pembentukan cabang khusus ini akan berkonsentrasi pada pencegahan korupsi dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan Sumatera dipilih agar kontrol lebih mudah, sebab jarak pulau itu lebih dekat dengan Jawa sehingga pengawasan bisa lebih efektif.
"Fokus (KPK di Sumatera) nanti di peningkatan pelayanan publik. Jadi bukan pada orang, tapi pada sistem," kata Bambang di jakarta, Ahad petang (14/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun pimpinan KPK belum memilih lokasi persis kantor KPK di daerah nantinya. Dalam menentukan tempat, KPK akan melihat lebih dulu masalah yang terjadi di wilayah tersebut, dan sumber daya manusianya. "Ada tidak
champion atau
agent of change-nya. Banyak tidak yang mau jadi partner," ujar Bambang.
Jika uji coba cabang ini berhasil, KPK akan membuka 10 cabang lainnya dalam waktu dua tahun. "Di Undang-Undang tertulis, KPK boleh membentuk cabang di provinsi dan daerah yang diperlukan," kata Bambang.
Dana yang digunakan oleh KPK untuk membuka kantor cabangnya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).