"Jokowi Belum Minta Calon Baru Kapolri, Kompolnas kok Sibuk?"

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Selasa, 10 Feb 2015 14:20 WIB
Politikus PDIP dongkol dengan Kompolnas yang menyusun daftar baru calon Kapolri dan membeberkannya ke publik. "Over proaktif. Tunggu saja permintaan Presiden."
Politikus PDIP Tubagus Hasanuddin mengkritik Kompolnas yang menyusun daftar baru calon Kapolri tanpa diminta Jokowi. (detikfoto/Lamhot Aritonang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Tubagus Hasanudin berpendapat Komisi Kepolisian Nasional bekerja terlalu semangat karena telah mempersiapkan nama-nama baru calon Kapolri pengganti Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Padahal Presiden Jokowi belum meminta Kompolnas untuk melakukannya.

"Setahu saya Presiden Jokowi sampai saat ini belum resmi meminta calon Kapolri, lalu kenapa Kompolnas jadi super sibuk?" ujar Hasanudin, Selasa (10/2).

Hasanuddin menilai apa yang dilakukan Kompolnas, yakni membeberkan nama-nama baru calon Kapolri kepada publik, turut memperkeruh soal calon Kapolri yang hingga saat ini belum diputuskan oleh Jokowi. Hasanuddin menyarankan agar Kompolnas bekerja sesuai perintah Presiden.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kompolnas tak perlu terlalu bersemangat bahkan over proaktif. Tunggu saja permintaan Presiden. Kalau Presiden sudah minta, baru serahkan," kata Hasanuddin.

Kompolnas sejak pekan lalu berinisiatif menyusun daftar baru calon Kapolri menyusul kabar dari Tim 9 bahwa Jokowi batal melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri karena status tersangka kasus rekening gendut yang disandang Budi.

Empat nama pengganti Budi Gunawan yang disiapkan Kompolnas ialah Wakapolri Komjen Badrodin Haiti dan Inspektur Pengawasan Umum Polri Komjen Dwi Priyatno dari angkatan 82, dan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Budi Waseso dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Putut Eko Bayuseno dari angkatan 84.

Sore ini Kompolnas dipanggil Presiden Jokowi ke Istana. Pekan ini, Jokowi berencana untuk mengumumkan keputusan finalnya soal calon Kapolri. (pit/agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER