Agung Kirim Kepengurusan DPP Golkar ke Kemenkumham Hari Ini

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 04 Mar 2015 06:25 WIB
DPP Partai Golkar pimpinan Agung Laksono akan menyerahkan susunan kepengurusan baru sesuai putusan sidang Mahkamah Partai Golkar, pada Selasa (3/3).
Ketua Mahkamah Partai Golkar (MPG) Muladi memutuskan mengabulkan permohonan pemohon sebagian untuk menerima kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol. di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (3/3). ( CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- DPP Partai Golkar dibawah pimpinan Agung Laksono akan menyerahkan susunan kepengurusan Partai Golkar kepada Kementerian Hukum dan HAM pada Rabu (4/3) ini. Kepengurusan DPP Partai Golkar yang diserahkan Agung hari ini merupakan susunan baru yang dibentuk sesuai dengan putusan sidang Mahkamah Partai Golkar (MPG) pada Selasa (3/3) sore.

"Kami berharap dengan adanya putusan Mahkamah Partai maka kami akan dapatkan perubahan struktur kepengurusan dari Kemenkumham. Selambat-lambatnya hari ini kami akan berikan (susunan kepengurusan) ke Kemenkumham," ujar Agung di Media Lounge DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (3/3).

Cepatnya waktu penyerahan susunan kepengurusan baru DPP Partai Golkar disebabkan adanya tugas berat yang diberikan MPG terhadap Agung selaku ketua umum partai. Agung ditugaskan untuk melakukan konsolidasi di internal partai beringin hingga Oktober 2016 mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menyerahkan susunan pengurus DPP baru, Agung juga akan memberikan salinan putusan sidang MPG yang telah berakhir Selasa (3/3) sore.

"Kami akan sampaikan kepada Kemenkumham putusan sidang MPG pada Selasa. Pasalnya, di dalam putusan jelas dikatakan bahwa kami harus melakukan konsolidasi organisasi dari tingkat Kabupaten/Kota sampai Provinsi dan menyelenggarakan Munas pada 2016," kata Agung.

Selain akan menyerahkan susunan kepengurusan DPP Partai yang baru, Agung mengatakan akan mempertimbangkan perombakan dalam Fraksi Partai Golkar yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat kedepannya. "Bilamana dipandang perlu (perombakan fraksi) maka kami akan melakukan perbaikan-perbaikan," ujarnya singkat. (utd)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER