Kemunculan ISIS Buah Kekecewaan Politik dan Ekonomi

Noor Aspasia | CNN Indonesia
Senin, 23 Mar 2015 12:15 WIB
Wapres Jusuf Kalla menegaskan perbedaan Islam di Indonesia yang mengedepankan harmonisasi dengan ciri yang moderat bisa jadi tameng dan senjata melawan ISIS.
ANTARA FOTO/HO/Humas UMY Hamim Thohari
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai bahwa lahirnya gerakan radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dari kelemahan suatu negara yang tidak mampu menyelesaikan carut marut masalah politik dan ekonomi.

"(ISIS) bukan hanya masalah, tapi gambaran masalah politik dan ekonomi," kata JK dalam pidato sambutannya di Konferensi Internasional ISIS dan Terorisme di Jakarta, Senin (22/3).

JK melanjutkan ISIS muncul di Irak dan Suriah akibat perang teluk kedua yang telah melumpuhkan Irak. Saddam Hussein telah membuat pemerintahan Irak hancur sehingga gerakan-gerakan apapun mudah muncul di Irak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masih menurut JK, Gerakan-gerakan ini lahir dari kelemahan suatu negara yang kemudian melahirkan ideologi yang mampu memakan negara tersebut. JK mencontohkan gerakan ini tak hanya ISIS namun fenomena Boko Haram di Nigeria jadi salah satu contoh gerakan yang lahir dari kelemahan negara.

JK menganalogikan jika ideologi itu virus dan memasuki tubuh dalam kondisi lemah maka dengan mudahnya virus bisa masuk. Melihat makin berkembangnya gerakan radikal Islam, JK meminta para pemuda bertindak, berperang juga  melalui ideologi.

"Mengutip kata Malala, Gadis yang melawan Taliban, 'They can shoot my body, but they can't shoot my mind'. Pikiran haruslah diubah dengan ideologi yang benar, tanpa itu maka akan sulit," kata JK menjelaskan.

Permintaan mengubah ideologi ini dikhususkan JK pada rakyat Indonesia, lantaran di mata JK konflik sering terjadi di Indonesia akibat perebutan sumber-sumber ekonomi.

"Pada dasarnya, Islam di Indonesia adalah Islam moderat, beda dengan negara lain. Kita selalu harmonis dan moderat," ungkap JK yang merupakan tokoh penting dalam perdamaian di Nangroe Aceh Darussalam. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER