Enam Petinggi Partai di Jakarta Gelar Pertemuan Rahasia

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 01 Apr 2015 07:36 WIB
Pertemuan itu disebut-sebut sebagai ajang pembahasan pengajuan hak angket kepada Ahok.
Ratusan pemuda yang tergabung dalam Barisan Insan Muda melakukan aksi mendukung kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di depan Balai Kota Jakarta, Senin (2/3).(ANTARA / M Agung Rajasap)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah petinggi partai politik di wilayah DKI Jakarta ternyata telah menggelar pertemuan diam-diam pada Senin (30/3) malam lalu. Tercatat, petinggi partai dari PDIP, Hanura, PKB, Gerindra, Golkar dan PPP menghadiri pertemuan terbatas yang dilakukan kemarin malam itu.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa, Hasbiallah Ilyas mengatakan, dalam pertemuan semalam para petinggi partai yang hadir hanya berkumpul untuk menjalin komunikasi antar partai.

Ilyas menampik dugaan yang mengatakan bahwa pertemuan enam partai politik kemarin malam itu membahas kemungkinan dilayangkannya hak angket DPRD DKI Jakarta kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya saya datang pertemuan semalam terlambat. Ya, pertemuan biasa saja menjalin komunikasi partai-partai, antar sesama ketua partai. Saya juga datang terlambat dan hanya 15 menit (datang) kemudian saya pulang," ujar Ilyas ketika dihubungi, Selasa (31/3) petang.

Tidak ada penjelasan lebih lanjut dari Ilyas mengenai lokasi dan waktu pertemuan yang terjadi kemarin malam.

Meski demikian, PAN dan NasDem, dikatakan Ilyas, memang tidak hadir dalam pertemuan para petinggi saat itu.

"Iya (PAN dan NasDem tidak hadir). Saya juga datang karena dihubungi salah satu ketua partai politik yang mengatakan kalau bisa saya datang. Akhirnya saya datang 15 menit, kemudian saya pulang," kata Ilyas.

Diketahui, enam partai yang menggelar pertemuan kemarin malam adalah partai-partai yang sepakat untuk melanjutkan pelaksanaan hak angket kepada Gubernur dari DPRD DKI Jakarta.

Sebelumnya, PAN dan NasDem pun tercatat sebagai dua partai yang telah menyatakan penarikan diri dari pelaksanaan angket untuk Basuki. (meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER