Pembagian Kartu Pintar Setelah Konferensi Asia-Afrika

Yohanie Linggasari | CNN Indonesia
Rabu, 08 Apr 2015 08:18 WIB
Mensos menunggu jadwal peluncuran dari Presiden yang juga akan dikoordinasikan dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Menteri Sosial Khofifah Indarparawansa (kiri) menyalami warga saat meninjau pembagian dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Serang, Banten, Rabu (1/4).(ANTARA/Asep Fathulrahman)
Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan pendistribusian Kartu Indonesia Pintar (KIP) akan dilakukan setelah Konferensi Asia-Afrika 2015 (19-24 April). Namun, ia belum bisa menyebutkan tanggal pastinya.

"Kami menunggu jadwal peluncuran dari Presiden yang juga akan dikoordinasikan dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK). Setelah April, sudah siap diluncurkan," kata Khofifah saat ditemui di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Selasa petang (7/4).

Untuk KIP, Khofifah menjelaskan sekitar 4,6 juta sudah tervalidasi. "Namun kami akan terus validasi karena induknya kan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)," katanya.
Penerima KKS yang punya anak berusia enam hingga 21 tahun akan langsung mendapatkan KIP. "Nanti seluruh anggota keluarga juga dapat Kartu Indonesia Sehat (KIS)," katanya.
Sebanyak 86,4 juta penerima KIS telah tervalidasi. Namun, Khofifah menyebutkan masih terdapat 2,2 juta lagi yang harus divalidasi. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena saling berkaitan, Khofifah mengatakan validasi KKS menjadi hal yang sangat penting untuk terus dilakukan. "Kita dari pertengahan Desember sudah kirim CD ke seluruh dinas sosial tingkat I dan II untuk validasi KKS," katanya. 

Ia menambahkan, per 18 April, seluruh dana ke 15,5 juta rumah tangga sasaran penerima KKS akan cair di rekening masing-masing. "Nanti tunggu undangan dari PT Pos, supaya tidak berdesakan saat mengambilnya," kata Khofifah.
(obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER