Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso mendatangi Balai Kota DKI Jakarta untuk menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Senin siang ini (4/5).
Budi Waseso datang secara tiba-tiba pukul 12.00 WIB, tidak diketahui oleh awak media yang berada di Balai Kota. Ia pun saat ini masih berada di dalam gedung Balai Kota DKI Jakarta bersama Ahok –sapaan Basuki.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Budi Waseso ke Balai Kota DKI Jakarta hanya ditemani seorang ajudan yang memang biasa mendampinginya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Kabareskrim baru datang, belum lama. Datangnya hanya sama ajudannya," kata staf pengamanan dalam Gubernur DKI Jakarta, Sumarna, di Balai Kota DKI Jakarta.
Hingga saat ini belum diketahui apa motif kedatangan Budi Waseso ke Balai Kota Jakarta. Sementara di saat yang sama, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham ‘Lulung’ Lunggana sedang dimintai keterangan di Bareskrim Mabes Polri terkait kasus pengadaan alat penyuplai listrik atau
uninterruptible power supply (UPS) di Jakarta tahun anggaran 2014.
Saat tiba di Mabes Polri lebih lambat dari jadwal yang ditetapkan, Lulung tak banyak bicara seperti biasanya. “Saya bukan diperiksa tapi dimintai keterangan sebagai saksi. Saya bersikap kooperatif dan siap bekerjasama dengan polisi," ujarnya singkat. (Baca:
Lulung Tiba di Bareskrim dengan Wajah Muram)
Kasubdit V Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Komisaris Besar Muhammad Ikram mengatakan pemeriksaan Lulung kali ini merupakan lanjutan dari pemeriksaan awal pekan lalu. “Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Alex Usman,” kata dia.
Alex Usman ialah pejabat pembuat komitmen Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengadaan UPS.
Pekan lalu Lulung pun diperiksa selama delapan jam oleh penyidik Bareskrim terkait kasus yang telah membuat dua orang menjadi tersangka itu. Selain Alex Usman yang telah ditahan, tersangka lainnya ialah pejabat pembuat komitmen Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat Zaenal Soleman.
(agk)