Bersama Veronica, Ahok Resmikan Taman Terpadu Ramah Anak

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 13 Mei 2015 10:25 WIB
Pemprov DKI akan membangun 50 taman terpadu dalam tujuh bulan ke depan. Taman ini bisa dipakai oleh warga untuk beragam aktivitas.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Veronica Tan meresmikan pendirian Taman Lalu Lintas Gorontalo di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (13/5). (CNNIndonesia/Lalu Rahadian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Sungai Bambu di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (13/5).

Ahok—sapaan Basuki—terlihat hadir bersama istrinya yang menjadi Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi DKI Jakarta Veronica Tan.

Dalam sambutannya, Ahok menyampaikan apresiasinya kepada Tim PKK yang telah berhasil mewujudkan rencana pembangunan RPTRA di ibu kota pada tahun ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal pembangunan taman terpadu, Ahok mengaku bukan untuk meraih predikat juara kota ramah anak. "Saya tak peduli juara," kata Ahok. Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku lebih fokus pada kebersihan sungai. "Saya akan marah kalau sungai penuh sampah."

Karena itu Ahok menekankan pentingnya RPTRA untuk mendidik masyarakat menjaga kebersihan lingkungan.

Keberadaan RPTRA sebagai tempat terpadu bisa dipakai untuk berbagai kegiatan warga. Ahok bahkan mengizinkan warga menggunakan taman tersebut untuk menggelar resepsi pernikahan.

"Jadi tidak perlu menutup jalan," katanya. (Baca juga: Taman Terpadu Jakarta Bisa Dipakai untuk Resepsi Pernikahan)

Selain di Sungai Bambu, Ahok juga akan meresmikan lima RPTRA lain yakni di Gandaria Selatan, Jakarta Selatan; Cideng, Jakarta Pusat; Cililitan, Jakarta Timur; Kembangan, Jakarta Barat dan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu.

Total ada 50 taman terpadu yang akan dibangun Pemprov DKI Jakarta dalam waktu tujuh bulan ke depan. Dengan adanya 50 taman ini, Ahok berharap akan menambah jumlah ruang terbuka hijau di ibu kota sekaligus ruang sosialisasi publik.

Senada dengan Ahok, Veronica juga menaruh harapan besar atas berdirinya RPTRA di Sungai Bambu tersebut. Menurut Veronica, berdirinya RPTRA di kawasan Jakarta Utara itu juga tidak lepas dari adanya kerjasama yang erat antara Pemprov DKI Jakarta dengan warga serta beberapa perusahaan swasta yang turut membantu proses pembangunan.

"Setiap batu, semen merupakan hasil gotong royong dengan pemerintah. Jadi ini wujud gotong royong yang sudah lama hilang, dan muncul kembali melalui pembangunan RPTA ini," ujar Veronica. (Baca juga: Soal Ahok, Gusdur, dan Patung Kecil Perunggu) (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER