Berselisih dengan Satpam, Polisi Tertembak Pistol Sendiri

Suriyanto | CNN Indonesia
Rabu, 27 Mei 2015 13:56 WIB
Polisi tersebut berusaha membela diri saat dicengkram kerah bajunya oleh satpam. Saat membela diri, pistolnya meletus dan melukai tangannya sendiri.
Ilustrasi Peluru. (Stevepb/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang anggota kepolisian tertembak tangannya saat cekcok dengan seorang satpam sebuah pool taksi di Mampang, Jakarta Selatan. Petugas tersebut tertembak pistolnya sendiri saat berusaha membela diri.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal, insiden yang terjadi pada Rabu (27/5) siang itu hanya sebuah kesalahpahaman belaka.

Berawal dari kemacetan yang terjadi di depan pool taksi tersebut. Saat itu petugas yang tidak berseragam melintas meggunakan sepeda motor membonceng isterinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena macet, ada omongan kasar sekuriti yang menyinggung petugas," kata Iqbal kepada CNN Indonesia.

Petugas kepolisian itu lantas turun dari sepeda motornya untuk memberi peringatan pada satpam itu. "Kalau ngomong hati-hati," kata Iqbal menirukan ucapan petugas tersebut.

Peringatan petugas itu malah disambut dengan reaksi kasar satpam. Satpam tersebut mencengkram kerah baju petugas.

"Petugas kami hanya membela diri," kata Iqbal.

Saat berusaha membela diri itu, senjata yang dibawa petugas tersebut meletus dan melukai tangannya sendiri. Tak ada yang terluka dalam insiden itu selain petugas tersebut.

Propam Turun Tangan

Atas kejadian ini, Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya turun tangan memeriksa petugas. Sementara untuk satpam, polisi menurut Iqbal tidak membawanya ke ranah hukum.

"Kami tidak buat laporan, hanya Propam yang turun tangan memeriksa petugas," kata Iqbal.

Kasus ini menurutnya juga dianggap selesai karena tidak ada motif apapun di dalamnya. "Hanya ada keributan kecil," ujarnya. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER