Ahok Peringatkan Wagub Djarot Soal Koordinasi

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Selasa, 02 Jun 2015 17:05 WIB
Ahok berharap Djarot tidak mengulang kesalahan prosedural dan administrasi, sebagai contoh pagelaran PRJ 2015 di Senayan yang digelar tanpa sepengetahuan Ahok.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat resmi membuka Pesta Rakyat Jakarta 2015 di Parkir Timur, Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (30/5). Pembukaan Pesta Rakyat Jakarta ini ditujukan untuk menyambut Hari Ulang Tahun Jakarta yang ke 488. (CNN Indonesia/Ranny Virginia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyayangkan langkah yang dilakukan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat menyelenggarakan Pesta Rakyat Jakarta (PRJ) 2015 di Parkir Timur Senayan yang digelar tanpa sepengetahuannya.

Menurut Ahok, saat menghadiri perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arana, Tanjung Duren, Jakarta Barat, mengharapkan Djarot tidak mengulang kesalahan yang sama. "Selanjutnya tahun depan tidak boleh lagi seperti itu, mesti lapor saya dulu," kata Ahok, Selasa (2/6).

Meski Ahok mengatakan Djarot sebagai teman baiknya, untuk hal administrasi dan tata kelola pemerintahan hal itu tidak bisa diterima. Menurutnya, Djarot tidak diperkenankan menandatangani yang menjadi kewenangan gubernur selama gubernur yang bersangkutan tidak berhalangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bilang, yang kayak ini Mas, jangan tanda tangan lagi tanpa sepengetahuan gue. Kalau kita mau ngomong salah prosedur ya ga boleh wagub tanda tangan ketika ada gubernur. Tapi ya sekarang sudahlah," ujarnya. Sebelumnya muncul anggapan PRJ di Senayan menjadi saingan dari PRJ yang dihelat di Kemayoran, namun hal itu dibantah Djarot.

Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, keberadaan PRJ Senayan 2015 justru membantu masyarakat ibu kota yang ingin menikmati pesta peringatan Hari Ulang Tahun Kota Jakarta namun tidak memiliki biaya untuk masuk ke dalam arena PRJ di Kemayoran.

Diketahui, pengunjung yang datang ke kawasan PRJ Senayan 2015 memang tidak dikenakan biaya untuk masuk ke sana. Sementara itu, biaya sebesar Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu harus dibayar oleh warga yang ingin datang ke PRJ 2015 di JIExpo, Kemayoran, pada tahun ini.

"Ini (PRJ Senayan 2015) untuk masyarakat kelas menengah ke bawah. Diakomodir dong, diberikan ruang dong pemerintah untuk memberikan akses dan memberikan peluang bagi mereka-mereka yang kalangan kecil agar bisa beraktivitas di sana," kata Djarot saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/6). (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER