Megawati Bingung Jokowi Tiga Kali Pidato Tahunan

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Selasa, 18 Agu 2015 13:21 WIB
Menurut Megawati, Presiden cukup sekali berpidato tahunan yakni di depan MPR saja saat hari kemerdekaan.
Ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri didampingi Puan Maharani sebelum meresmikan kantor baru PDI Perjuangan di Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin, 1 Juni 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Megawati Soekarnoputri mengaku bingung dalam sehari Presiden Joko Widodo bisa berpidato tiga kali di Komplek MPR/DPR saat hari kemerdekaan lalu. Jokowi, menurut Mega, seharusnya cukup sekali saja memberikan pidato kenegaraan yakni di depan MPR Saja.

"Saya bingung kenapa harus tiga kali, Pak Zul (Zulkifli Hasan) pun mengaku bingung," kata Megawati saat menghadiri seminar di kompleks DPR RI, Selasa (18/8).

Protes sempat dilayangkan Presiden RI ke-5 itu saat tahu bahwa Jokowi akan memberikan tiga kali pidato. Sebagai Presiden, Jokowi menurut Mega harusnya cukup sekali memberikan pidato tahunan yakni di depan MPR saja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun saat hari kemerdekaan lalu selain di depan MPR, Jokowi menyampaikan pidato di depan DPD dan DPR.

Oleh sebab itu, Megawati berharap aturan tersebut dikaji ulang oleh semua pihak. Bagi Megawati, tiga kali pidato Jokowi kemarin adalah suatu hal yang aneh.

SIMAK FOKUS: Menilai Pidato Kenegaraan Jokowi

"Keseluruhan majelis menjelma dengan menjadi titik tolak. Pidato itu sudah menjawab sebuah sidang di MPR maka menurut saya, seharusnya begitu rakyat tahu, mereka yang jadi wakil rakyat juga tahu," kata Mega.

Sebelumnya pada Jumat (14/8) Jokowi memberikan tiga buah pidato kenegaraan sebelum Indonesia merayakan ulang tahunnya yang ke-70.

Pidato pertama Jokowi disampaikan di depan sidang MPR RI yang isinya adalah soal perkembangan pemerintahan terkini. Tak lupa, isu-isu terkini pun disampaikan Jokowi saat itu.

Pidato kedua Jokowi disampaikan Jokowi dihadapan sidang DPD dan DPR. Saat itu Jokowi menyampaikan perihal perayaan 17 Agustus. Sementara pidato terakhir Jokowi sampaikan di depan sidang DPR RI dan membahas perihal anggaran dan Rancangan APBN 2016. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER