Ahok Siap Alihkan Demo Buruh ke Monas

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Senin, 31 Agu 2015 12:23 WIB
Tak ingin mengganggu aktivitas perkantoran di sekitaran Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin, Ahok pun berencana mengalihkan demo ke area Monas.
Ribuan buruh turun ke jalan dalam dan memadati Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu, 10 November 2014. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana mengalihkan pusat demonstrasi yang akan dilangsungkan besok, Selasa (1/9). Gubernur Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan bakal mengalihkan demo buruh dari Bundaran Hotel Indonesia ke area Monumen Nasional (Monas).

"Besok kan ada demo buruh besar-besaran. Kita mulai mau uji coba orang demo kita arahkan ke Monas," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (31/8), sebelum menghadiri rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan terkait rencana aksi demonstrasi.

Ahok menggambarkan, pelaksanaan aksi demonstrasi nantinya seperti di London, Inggris yang menggunakan taman sebagai tempat penyampaian aspirasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia pun mengandaikan, Monas akan sama dengan area alun-alun demokrasi, seperti yang menjadi salah satu program dalam rencana proyek gedung parlemen.

"Kan DPR lagi mau bangun itu kan? Saya pikir salah satunya Monas nanti kita arahkan kesitu," ujar Ahok.

Dia menjelaskan, selain menyiapkan arena demonstrasi, pihaknya juga akan menyiapkan fasilitas umum seperti toilet dan ambulans. Tak hanya itu, tenda untuk wartawan yang meliputi aksi demo.

Menurutnya, demonstran ingin tampil di televisi agar tidak hanya dapat berbicara kepada pemerintah tapi juga di muka publik.

Persiapan yang dilakukan oleh Pemprov DKI untuk demo buruh kali ini, disebut Ahok, menjagi bagian dari program lima tertib yang dicanangkan. Salah satu programnya adalah tertib melakukan demonstrasi.

Sebelumnya, untuk tertib demontrasi, Ahok mengingatkan masyarakat yang berdemo di Jakarta untuk tidak mengganggu kegiatan masyarakat.

"Anda mau demo ya demo aja jangan sok muter-muter di Bundaran HI bikin macet. Bikin macet ini rugi ekonomi berapa triliun nanti. Belum lagi ngerusak pot, nakut-nakutin orang. Ini enggak bener, orang langsung enggak berani kerja, pada ngumpet," kata Ahok akhir bulan lalu.

Saat ini,Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan direncanakan memimpin rapat koordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian dan Pangdam Jaya Letjen Agus Sutomo.

Rapat itu akan membicarakan persiapan Jakarta menghadapi demonstrasi besar besok. Aksi tersebut dirancang sejumlah elemen buruh terkait ancaman pemutusan hubungan kerja massal. Disebut-sebut, akan ada 50.000 buruh yang berasal dari KSPI, KSPSI AGN dan KSBSI dari Provinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. (meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER