Ahok Tak Masalah Ada Taksi Lamborghini Asal Taat Pajak

Eky Wahyudi | CNN Indonesia
Selasa, 27 Okt 2015 06:08 WIB
Pengelola layanan taksi Grabcar mengatakan Dinas Perhubungan DKI Jakarta keberatan terhadap kampanye layanan menggunakan mobil mewah Lamborghini.
Model berpose di dekat supercar Lamborghini ketika peluncuran layanan aplikasi GrabCar di Jakarta, Rabu (21/10). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku dirinya tidak masalah jika perusahaan taksi di Jakarta menggunakan mobil mewah untuk operasional asal pajak kendaraan tersebut dibayar. Pernyataan Ahok tersebut telontar setelah PT Grab Taxi meluncurkan Grabcar yang operasionalnya menggunakan Lamborghini beberapa waktu lalu.

"Sebetulnya grab taxi mau gunakan Lamborghini enggak masalah. Tapi Lamborghininya bayar pajaknya taksi bukan?," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (26/10).
Menurut Ahok status kepemilikan Lamborghini tersebut juga harus jelas. Jika memang mobil mewah tersebut punya Grab Taxi maka itu dihitung sebagai aset perusahaan dan perlu bayar pajak penghasilan. "Berarti harus masuk perhitungan aset grab taxi, berarti ada pajak penghasilannya," ujarnya.

Sebaliknya, jika Lamborghini tersebut merupakan mobil sewaan, maka pihak Grab Taxi harus membayar asuransi untuk penumpang. Tapi jika memang status sebagai taksi sewa maka harus membayar pajak final. "Hari ini yang jadi masalah kan penyewa taksi-taksi pribadi enggak mau bayar pajak final," katanya.
Namun, saat dilihat di aplikasi Grab Taxi, layanan Grabcar Lamborghini tidak bisa digunakan. Pihak Grab Taxi menuliskan layanan tersebut saat ini sedang ditangguhkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam keterangan yang diterima CNN Indonesia, Grabcar mengatakan Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyatakan keberatan terhadap kampanye layanan tersebut sehingga dilakukan penangguhan.
Ketua Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andriyansah, mengatakan pihaknya belum menerima kelengkapan operasional Grabcar. Padahal perusahaan asal Malaysia itu telah berjanji memenuhinya.

Sebelumnya, diketahui layanan Lamborghini Grabcar beroperasi dua kali di akhir pekan. Operasi dilakukan pukul 14.00 WIB sampai 17.00 WIB. Namun, layanan tersebut hanya melayani Senayan City ke Jembatan Semanggi dan kembali ke Senayan City.

Terdapat lima Lamborghini yang disediakan dengan jenis Aventador dan Gallardo yang ditambahkan stiker warna hijau khas Grabcar. Dalam menyediakan layanan tersebut, Grabcar bermitra dengan Perkumpulan Pengusaha Rental Mobil Indonesia. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER