Tito Karnavian: Sikap Mental Polisi Harus Diperbaiki

Priska Sari Pratiwi | CNN Indonesia
Selasa, 22 Mar 2016 00:47 WIB
Sembilan bulan menjabat Kapolda Metro Jaya, Tito Karnavian menilai sikap mental polisi masih menjadi pekerjaan rumah yang harus ditangani secara serius.
Irjen Tito Karnavian dilantik menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 16 Maret 2016. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Inspektur Jenderal Tito Karnavian resmi menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Sementara posisi Kepala Kepolisian Polda Metro Jaya kini dijabat mantan Kepala Kepolisian Polda Jawa Barat Inspektur Jenderal Moechgiyarto.

Selama menjabat sebagai Kepala Kepolisian Polda Metro Jaya, Tito menyebut jajarannya masih perlu memperbaiki sikap mental. Menurutnya, penting bagi anggota kepolisian untuk memberikan citra yang positif pada publik.

"Kelemahan paling utama saya kira sikap mental. Jangan sampai ada anggota yang melanggar, harus memberikan image yg positif pada publik," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Senin (21/3).
Ia menambahkan, polisi juga tak boleh menyakiti hati publik dengan perbuatan apapun. Pasalnya satu saja anggota berbuat negatif, seolah-olah semua anggota kepolisian juga bersikap buruk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, Tito tetap merasa bahagia dan bangga setelah sembilan bulan menjabat sebagai Kepala Kepolisian Polda Metro Jaya. Mantan Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror ini mengungkapkan, kerja sama dari tiap jajaran kepolisian di Polda Metro Jaya membuatnya lebih mudah menyelesaikan setiap kasus yang terjadi.

"Kalau timnya kuat, semua persoalan yang tidak bisa ditangani secara internal, bisa menangani persoalan besar," tuturnya.
Sebelumya, Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti resmi melantik Inspektur Jenderal Moechgiyarto menjadi Kepala Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya, Senin (21/3).

Dalam amanat yang disampaikan pada prosesi pelantikan di Markas Besar Polri, Jakarta, Badrodin mengingatkan Moechgiyarto bahwa Jakarta adalah kota yang "pelik."

"Jakarta sebagai ibu kota adalah barometer bagi kota lain. Jakarta etalase penilaian dunia internasional terhadap Indomesia, Jakarta pusat dari segala kegiatan baik politik, ekonomi, sosial dan budaya," kata Badrodin.
Sementara Tito telah dilantik Presiden Joko Widodo menjadi Kepala BNPT menggantikan Komisaris Jenderal Saud Usman yang memasuki masa pensiun. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER