Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri Irjen Pol Ketut Untung Yoga mengatakan pihak kepolisian belum menerima kabar kepulangan buronan kasus dugaan penyalahgunaan dana hibah Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Jawa Timur La Nyalla Mattalitti.
Dia memastikan kabar pulangnya Ketua Umum PSSI itu pada hari ini tidak benar. Untung telah mengonfirmasi hal itu kepada beberapa pihak terkait.
"Belum ada kabar, itu baru info-info perkiraan," kata Untung saat dikonfirmasi mengenai kabar pulangnya La Nyalla ke Indonesia, Selasa (3/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
La Nyalla diduga bersembunyi di Singapura. Untung mengatakan, dokumen paspor La Nyalla telah dicabut, sedangkan izin tinggal kunjungannya di Singapura telah habis sejak Kamis (28/4) pekan lalu.
"Dia (La Nyalla) kan memang sudah dicabut dokumennya. Dia mau ke mana di luar negeri kalau dokumennya dicabut," katanya.
Untung menyatakan, pihaknya telah meneruskan surat permohonan pemulangan La Nyalla dari Kejaksaan kepada Interpol. "Sudah kami kirim
red notice-nya," ujarnya.
Saat ini La Nyalla telah berstatus sebagai tersangka kasus dana hibah Kadin Jawa Timur.
Dia sempat bebas dari status tersangka setelah gugatan praperadilannya dimenangkan oleh PN Surabaya pada 12 April lalu. Status tersangka La Nyalla dibatalkan hakim karena bukti-bukti yang dimiliki penyidik Kejati Jawa Timur pernah dipakai untuk mengusut perkara lain sehingga tak bisa digunakan lagi dalam perkara tersebut.
La Nyalla diketahui kembali menjadi tersangka seperti tertulis dalam surat perintah penyidikan (sprindik) baru Kejati Jawa Timur bernomor Print-397/0.5/Fd.1/04/2016. Setelah sprindik baru terbit, penyidikan kasus dugaan korupsi dana Kadin Jawa Timur akan dimulai kembali dari awal.
Politisi Partai Golkar ini ditetapkan menjadi tersangka dugaan korupsi dana hibah Kadin Jawa Timur senilai Rp5,3 miliar. Ia diduga menggunakan dana hibah tersebut untuk kepentingan pembelian saham dalam penawaran umum saham perdana (
Initial Public Offering) Bank Jatim pada 2012.
(bag)