Saksi Kasus Ahok Klaim Tak Ada Intervensi

CNN Indonesia
Rabu, 11 Jan 2017 02:28 WIB
Burhanuddin mengatakan, dirinya tidak memiliki motif atau pun berafiliasi dengan pihak tertentu saat dirinya melaporkan Ahok.
Burhanuddin mengatakan, dirinya tidak memiliki motif atau pun berafiliasi dengan pihak tertentu saat dirinya melaporkan Ahok. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Saksi kasus dugaan penodaan agama yang melibatkan Gubernur Nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Muhammad Burhanuddin mengatakan, dirinya tidak memiliki motif atau pun berafiliasi dengan pihak tertentu saat dirinya melaporkan Ahok.

Hal ini disampaikan Burhanuddin saat dirinya menanggapi pertanyaan jaksa penuntut umum (JPU) terkait motif dirinya saat melaporkan Ahok.

"Tidak ada, itu semua murni karena saya merasa agama saya dinodakan, saya tidak ada afiliasi dengan pihak manapun," kata Burhanuddin di Gedung Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (10/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Burhanuddin mengatakan dia mengetahui video pidato Ahok yang berujung pada penistaan agama itu saat dirinya berdiskusi dengan beberapa kawannya. Setelah mendapatkan informasi terkait video itu, Burhanuddin kemudian mencari informasi dan menemukam video itu di laman Pemprov DKI.

Burhanuddin pun mengaku telah menonton video tersebut dengan lengkap. Dan dirinya menilai Ahok telah menodai agama Islam dengan mengutip surat Al Maidah ayat 51 saat menyampaikam pidatonya di depan warga Kepulauan Seribu pada September lalu.

"Saya pun laporkan terdakwa pada tanggal 7 Oktober tahun lalu di Bareskrim," kata pria yang juga berpofesi sebagai advokat itu.

Lebih lanjut, saat berkumpul dengan teman-temannya, Burhanuddin mengakui jika mereka memang setuju kalau Ahok menoda agama, namun terkait laporannya ke Bareskrim itu murni atas kemauannya sendiri.

"Ide saya pribadi," kata Burhanuddin.

Namun, Ahok tak diam dan ikut bertanya kepada saksi pelapor.

"Menurut Anda, kenapa warga Kepulauan Seribu malah ketawa-tawa dan foto-foto sama saya setelah acara itu?" tanya Ahok.

Ditanya seperti itu, Burhanuddin mengelak. Dirinya menyebut hal itu terjadi bisa saja karena saat itu Ahok masih berpofesi sebagai Gubernur aktif, sehingga warga Kepulauan Seribu berbondong-bondong menyalami Ahok.

"Ya kan karena gubernurnya datang," kata Burhanuddin.

Bukan hanya itu, dalam persidangan pun pihak kuasa hukum Ahok mempertanyakan siapa yang telah berbohong dan dibohongi dari keterangan Burhanuddin saat melaporkan Ahok yang berimbas dari pernyataan Ahok terkait Al Maidah ayat 51.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER