Jakarta, CNN Indonesia -- Setya Novanto menyebut dua politikus Partai Golkar yang pantas menggantikannya sebagai Ketua DPR yakni Bambang Soesatyo dan Aziz Syamsudin. Dua nama tersebut memang santer disebut untuk jadi orang nomor satu di parlemen setelah Setnov jadi terdakwa kasus korupsi KTP elektronik.
“Ada Bambang (Soesatyo), ada Aziz (Syamsudin),” ujar Setnov usai menjalani sidang putusan sela di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (4/1).
Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini tak menjelaskan lebih lanjut soal pengganti dirinya di parlemen. Ia langsung berjalan menuju mobil tahanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang saat ini adalah Ketua Komisi III DPR. Sementara Aziz menduduki jabatan Ketua Badan Anggaran.
 Aziz Syamsudin dinilai Setnov pantas jadi Ketua DPR. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Sementara saat disinggung soal perkara e-KTP yang menjeratnya, Setnov memilih tak berkomentar.
Jabatan Ketua DPR kini kosong usai Setnov ditetapkan sebagai tersangka korupsi e-KTP. Untuk sementara jabatan tersebut dipegang Wakil Ketua DPR Fadli Zon dengan status pelaksana tugas.
Kursi Ketua DPR kemungkinan besar akan kembali diduduki kader Golkar setelah masa reses berakhir pada 8 Januari 2018.
Peta calon ketua DPR saat ini masih diisi tiga nama yang memang sudah beredar semenjak Setnov dijebloskan ke penjara. Selain Bambang dan Aziz juga ada nama Sekretaris Fraksi Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.
(sur)