
Survei Pilkada Sumbar: Mulyadi-Ali Unggul Jauh dari 3 Paslon

Hasil survei Poltracking Indonesia menyatakan pasangan calon Pilkada Sumatera Barat memiliki elektabilitas Mulyadi-Ali Mukhni sebesar 49,5 persen. Unggul dibanding tiga pasangan calon lainnya.
Mulyadi-Ali merupakan pasangan yang diusung oleh Demokrat dan PAN. PDIP sempat memberikan rekomendasi, namun dikembalikan oleh mereka usai Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyampaikan pernyataan tentang nasionalisme warga Sumbar yang berujung polemik.
Paslon lainnya yakni Nasrul Abit-Indra Catri sebesar 21,3 persen. Disusul Mahyeldi-Audy 17,1 persen dan Fakhrizal-Genius Umar 6,2 persen.
Manager Riset Poltracking Indonesia, Masduri mengatakan survei dilakukan sepanjang 19-23 Oktober atau ketika masa kampanye sudah berjalan. Ada 1.200 responden di 19 kabupaten/kota yang dilibatkan.
"Margin of error survei ini kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen," ucap Masduri di Padang, Selasa (3/11).
Berdasarkan tren elektabilitas pada empat bulan terakhir, kata Masduri, elektabilitas Mulyadi terus naik.
Pada Juni lalu, elektabilitas Mulyadi-Ali sebesar 31,6 persen. Naik menjadi 41,5 persen pada Agustus dan 42,8 persen pada September.
Sementara itu, elektabilitas paslon Nasrul Abit-Indra Catri mengalami kenaikan sejak Juni. Elektabilitas mereka sebesar 18,6 persen pada Juni.
Naik menjadi 23 persen pada Agustus, naik kembali menjadi 25 persen pada September lalu turun pada Oktober dengan elektabilitas sebesar 21,3 persen.
Nasrul Abit-Indra Catri merupakan paslon yang diusung Partai Gerindra. Sementara Mahyeldy-Audy diusung PKS dan PPP. Pasangan Fakhrizal-Genius Umar diusung oleh Golkar, NasDem dan PKB.
Berdasarkan latar belakang profesi, Mulyadi merupakan mantan anggota DPR, Ali Mukhni merupakan Bupati Padang Pariaman dua periode, Nasrul Abit menjabat Wakil Gubernur Sumbar, dan Indra Catri merupakan Bupati Agam duo periode.
Kemudian Mahyeldi merupakan Wali Kota Padang dua periode, Audy bekerja sebagai pengusaha, Fakhrizal adalah mantan Kapolda Sumbar, dan Genius Umar Wali Kota Pariaman satu periode.
(adb/bmw/bmw)[Gambas:Video CNN]
Relawan Khofifah Dukung Machfud-Mujiaman di Pilkada Surabaya
Jelang Debat Perdana, Kubu Kader PDIP Sindir Jenderal Polri
PDIP soal Hasil Survei Poltracking di Surabaya: Ini Agak Aneh
Kalah versi Survei Pilkada Surabaya, Eks Kapolda Tetap Tenang
Bawaslu Kabupaten Bandung Sita Paket Sembako Berstiker Paslon

TNI Buru Prajurit yang Membelot Gabung KKB Papua
Nasional • 3 jam yang lalu
DPRD Jabar Setujui Pemekaran Bogor Timur dan Indramayu Barat
Nasional 36 menit yang lalu
OPM Akui Tembak Anak SMA di Papua, Tuding Anggota Intelijen
Nasional 46 menit yang lalu