Jokowi Minta Amankan Slot Satelit L Band

Resty | CNN Indonesia
Jumat, 04 Des 2015 15:22 WIB
Presiden Jokowi meminta Menkominfo Rudiantara untuk mengamankan slot salit L Band yang merupakan sumber daya strategis namun terbatas tersebut.
Presiden Jokowi meminta agar slot L Band diamankan (Dok. Biro Pers Media)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo meminta agar Indonesia mengamankan slot L Band di orbit Satelit Geo 123 Bujur Timur yang merupakan sumber daya strategis namun terbatas. Hal ini langsung direspon oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.

Jokowi mengatakan bahwa penggunaan satelit di L Band merupakan hal yang penting, karena digunakan untuk membantu komunikasi daerah-daerah terpencil, pulau-pulau terpencil yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

"Dan juga membantu komunikasi maritim, membantu vessel monitoring system, membantu komunikasi pertahanan dan keamanan, membantu komunikasi dalam bencana untuk SAR misalnya," kata Presiden Jokowi dalam Pengantar Rapat Terbatas mengenai Tindak Lanjut Penyelamatan Slot Orbit Satelit Geo 123 BT, Jumat 4 Desember 2015.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jadi, lanjut presiden, memang kegunaan satelit bergerak ini sangat besar dan diharapkan, bahkan kemarin telah diputuskan bahwa slotnya harus diambil. "Tetapi saya ingin lebih detil lagi masalah anggaran, masalah biaya, sehingga apa yang sudah kita putuskan ini segera bisa ditindaklanjuti lagi," ucap Presiden Jokowi.

Sementara itu, dikatakan oleh Rudiantara, slot di L Band adalah satelit komunikasi bergerak di dunia hanya ada 8 slot, dan salah satunya ada di Indonesia. Dia bilang, banyak operator yang mengincar frekuensi dan slot tersebut.

"Slot L Band ini bisa dimanfaatkan untuk macam-macam seperti memantau bencana, kehutanan, eksplorasi dan sebagainya," ujar Chief RA, sapaan akrabya, usai Rapat Terbatas dengan Presiden Jokowi.

Dia juga mengatakan, sebetulnya sudah ada satelit yang mengisi slot tersebut oleh PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) pada awal tahun 2015, namun karena terjadi kebocoran bahan bakarnya, sehingga mengalami deorbit atau keluar dari orbit.

"Kalau kita ingin mempertahankan slotnya, slot itu seperti tempat parkir. Jadi kalau mempertahankan harus kita isi. Sekarang kita sedang mengupayakan bagaimana agar slot tersebut bisa kembali dimiliki oleh Indonesia," tambahnya.

Rudiantara juga bilang, slot L Band ini sudah atas nama Indonesia, namun bisa hilang bila tidak dibuat rencana ke depannya. Karena slot tersebut harus segera diisi oleh satelit Indonesia.
Rudiantara saat menjelaskan soal slot L Band (Setpres)

Namun untuk membuat satelit membutuhkan waktu tiga tahun, sedangkan masa operasinya hanya berlangsung hingga tahun 2019.

"Pada akhirnya kita harus punya satelit di sana. Kalau (Pemerintah) membuat satelit, itu membutuhkan waktu tiga tahu, apalagi ini L Band. Kalau nunggu tiga tahu berisiko. Alternatif lainnya, bisa dicari mobil omprengan lah, sementara mobil kita belum jadi masih di-karoseri bisa pinjem dulu atau apa," sebutnya.

Dia bilang, minggu depan akan ada operator review meeting di Inggris, nanti akan dihadiri oleh Kementerian Pertahanan, Perwakilan Kominfo dan dipertimbangkan dari operator juga ikut.

Kenapa Kemenhan? Karena tadinya akan digunakan untuk kepentingan pemerintah.

"Nanti kita lihat, apakah sepenuhnya pemerintah, atau pemerintah dengan operator swasta dibagi-bagi," ucap Rudiantara. (tyo/tyo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER