LayarLayar ponsel ini menggunakan panel IPS LCD dengan resolusi HD+ (720x1520 piksel). Layar selebar 5,8 inci ini punya rasio 19:9, cukup lega untuk menonton ketika ponsel ada dalam posisi horizontal. Saat memutar video, pengguna juga bisa memilih apakah video akan dimainkan dengan ukuran asli atau di zoom-out agar video bisa memenuhi layar.
Kerapatan piksel layar ini 287 ppi dan mampu menampilkan gambar yang cukup detil. Meski ketika di adu dengan Huawei 20 Pro yang punya kerapatan layar 409 ppi, layar Nokia 5.1 plus tak mampu menampilkan detil dan gradasi warna sebaik layar dengan kerapatan lebih tinggi. Namun, secara umum kemampuan layarnya cukup memuaskan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Panel layar ponsel ini punya tipe warna yang lebih hangat sehingga tampilannya lebih kekuningan.
Baterai ponsel ini berkapasitas 3060mAh. Dilengkapi dengan pemindai sidik jari, pemindai wajah, dan sudah mengadopsi Android One 8.1 Oreo.
PenyimpananPonsel ini menyediakan penyimpanan RAM 3 GB dan penyimpan internal (ROM) 32 GB. Slot memori eksternal mendukung kartu microSD dengan kapasitas hingga 400 GB. Sistem Android One menghabiskan 57 persen memori internal (sekitar 1,5 GB) ponsel.
Lantaran menggunakan Android One, ponsel ini telah memberikan aplikasi bawaan Google, seperti Youtube, Gmail, Google Drive, Calendar, Maps, dan Google Assistant, dan Play Store yang tak bisa di hapus (
uninstall).
PerformaNokia 5.1 Plus ditopang
chipset Mediatek Helio P60 (MT6771). Ini adalah salah satu chipset dengan teknologi 12 nm yang menjadi andalan Mediatek untuk ponsel kelas menengah. Chipset ini punya kecepatan 1,8GHz dengan dua tipe inti berbeda (
BIG.little architecture).
Berikut hasil pengetesan Nokia 5.1 Plus dibeberapa aplikasi benchmark. Untuk benchmark di Antutu, ponsel ini mendapat nilai 120.955 dan mendapat peringkat menengah ketimbang ponsel lain yang dinilai dengan aplikasi ini. Di tengah merupakan hasil benchmark dari PCMark, dan 3D Mark (kanan)
 Foto: CNN Indonesia/Eka Santhika |